Money.id - Jutaan umat muslim berkumpul di Tanah Suci, Mekah dan Madinah setiap tahunnya untuk melaksanakan ibadah haji. Namun, dalam pelaksanaannya, sejumlah musibah terjadi saat para jamaah tengah menunaikan rukun Islam kelima tersebut.

Tragedi terinjak-injaknya jamaah haji di Mina, Arab Saudi yang menewaskan lebih dari 700 orang pada Kamis 24 September 2015, bukan yang pertama. Kejadian serupa sudah pernah terjadi sebelumnya, setidaknya ada delapan kali insiden sejak tahun 1990.

Menurut otoritas Arab Saudi, tragedi bermula ketika jutaan rombongan berjalan di Mina untuk menuju prosesi lempar jumrah. Lautan manusia ini kemudian menjadi kacau ketika ada kelompok jamaah yang berhenti, sehingga aliran dari belakang tidak terkendali.

Berikut beberapa insiden serupa yang terjadi dalam 15 tahun terakhir di Mina.

Tahun 2006

Lebih dari 360 orang meninggal di Mina, 5 kilometer dari Mekah, ketika jamaah tengah melakukan lempar jumrah. Sehari sebelum haji dimulai, sebuah gedung roboh dan menewaskan 73 orang.

Tahun 2004

Insiden serupa terjadi di Mina dan menewaskan 35 jamaah haji.

Tahun 1998

Sekitar 180 jamaah tewas karena panik setelah beberapa orang jatuh dalam ritual lempar jumrah di Mina.

Tahun 1997

Sedikitnya 340 jamaah tewas dalam kebakaran di tenda Mina. Sekitar 1.500 orang lainnya terluka.

Tahun 1994

Sekitar 270 jamaah meninggal dalam insiden serupa yang terjadi Kamis kemarin di Mina.

Tahun 1990

Ini merupakan insiden terparah dalam ibadah haji karena merenggut 1.426 jamaah imbas terlalu padatnya terowongan pedestrian yang menuju ke situs suci Mekah.