1. HOME
  2. NEWS
NEWS

Curug Parigi, Potensi Wisata Terbengkalai di Jantung Kota Bekasi

Curug Parigi, terletak di Kampung Parigi, Desa Cikiwul, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

By Rohimat Nurbaya 2 November 2015 16:10
Curug Parigi di Bekasi (Foto: Ano)

Money.id - Kota Bekasi ternyata memiliki potensi wisata bagus, tapi tidak terurus. Tempat wisata itu bernama Curug Parigi, terletak di Kampung Parigi, Desa Cikiwul, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Sepintas, struktur Curug parigi tampak seperti air terjun Niagara di Amerika Utara, tetapi volume lebih kecil. Namun sayang sekali air di sana kotor, berbusa dan mengeluarkan bau menyengat. Kondisi itu diperkiraan berasal dari limbah pabrik.

Kemin (45), salah satu pedagang di kawasan wisata itu mengatakan, Curug Parigi terkenal sejak 2000-an. Awalnya, air di sana jernih dan enak dilihat. Terutama ketika berjatuhan dari tebing setinggi 2 meter.

(Curug Parigi/Foto: Ano)

Tetapi belakangan ini air di Curug Parigi sering tiba-tiba jadi kotor, berbusa dan mengeluarkan bau tidak sedap. "Sudah beberapa hari ini air di sini hitam, mungkin dari pabrik membuang limbah ke kali Cileungsi," kata Kemin, Minggu 1 November 2015.

Memang air di sana berasal dari Hulu Kali Cileungsi, Kabupaten Bogor. Sungai Cileungsi, jadi pertemuan aliran air dari sungai Cikeas dan Citeureup.

Aliran sungai menyatu di Daerah Aliran Sungai (DAS) Cileungsi di perbatasan Desa Gunung Sari, Citeureup dan Desa Lulut, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor. Sepanjang aliran sungai itu terdapat beberapa pabrik dan areal pertambangan bahan baku semen.

(Curug Parigi/Foto: Ano)

Tambang Pasir

Dulunya permukaan di kawasan Curug parigi sama. Tetapi karena dikeruk, semakin lama pasir semakin habis dan menyisakan tebing setinggi 2 meter.

Di lokasi itu juga ada kawasan disebut Pangkalan Lima. Dulu, di sana merupakan pangkalan truk pasir terbagi dari satu hingga sembilan, sepanjang Jalan Narogrog.

(Curug Parigi/Foto: Ano)

Isu beredar di kalangan warga, lokasi dekat curuh itu milik salah satu pengusaha, bukan pemerintah. Rencananya di sana hendak dibuat pabrik.

"Dulu, tanah ini milik Probosutedjo. Namun sudah dibeli oleh orang solo pemilik PT Peni Jaya," ucap Kemin.

Warga berharap, tempat tersebut tetap menjadi lokasi wisata. Tetapi bila tidak memungkinkan, permintaan warga jangan sampai akses jalan ke perkampungan warga ditutup.

(Curug Parigi/Foto: Ano)

Kemin menceritakan, sekitar Juni atau Juli, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi dan Wakil Wali Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu sempat meninjau lokasi itu. Saat itu pemerintah punya rencana ingin mempertahankan objek wisata itu.

"Tapi sampai sekarang belum ada realisasi apapun terhadap Curug Parigi," terangnya.

Suka Informasi Ini? Klik Like Ini

Baca Juga

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section