1. HOME
  2. NEWS
NEWS

BNN Wajibkan Pilot Tes Narkoba Sebelum Terbang

BNN telah bekerjasama dengan semua maskapai penerbangan nasional. Bila ingin menerima pegawai baru harus dilakukan beberapa tes.

By Dian Rosalina 22 Desember 2015 17:07
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso/merdeka.com

Money.id - Setiap pilot dari berbagai maskapai penerbangan nasional diwajibkan untuk melakukan serangkaian tes narkoba secara berkala.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komisaris Besar Budi Waseso.

"Tes random kepada setiap pilot maskapai masih rutin dilakukan setiap enam bulan. Seperti tes urine dan rambut," kata Budi saat konferensi pers terkait kasus narkoba yang melibatkan tiga pegawai sebuah maskapai penerbangan nasional, di kantor BNN, Jakarta, Selasa 22 Desember 2015.

Ia mengatakan, BNN bekerjasama dengan semua maskapai penerbangan nasional. Bila ingin menerima pegawai baru harus dilakukan beberapa tes. Termasuk tes narkoba urine, darah, dan rambut.

"Kita sudah bersosialisasi dengan semua maskapai penerbangan nasional. Tes random pun sudah dilakukan, bila nantinya pegawai tersebut positif memakai narkoba, itu bagian dari perjalanan mereka. Bukan awal penerimaan," jelas Budi.

Sebelumnya diberitakan bahwa BBN menangkap empat pelaku yang sedang pesta narkotika jenis sabu dan ganja di sebuah apartemen di Tangerang, Banten. Tiga di antaranya adalah pegawai maskapai penerbangan nasional, yang terdiri dari kopilot, pramugara, dan pramugari.

Diketahui, menurut informasi yang dihimpun maskapai penerbangan nasional yang dimaksud adalah Lion Air. Namun, Direktur Umum Lion Air, Edward Sirait, membantahnya.

“Sejauh ini kami tidak bisa komentari apa-apa. Artinya apa yang disampaikan tadi kita tunggu perkembangan lebih lanjut," tutur Edward.

"Setelah kami cek yang operasional hari ini, yang on schedule semua hadir, tak ada yang dibawa,” tambah dia.

Memang penangkapan itu bukan terjadi hari ini, melainkan Sabtu lalu. (dwq)

(dr/dr)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section