1. HOME
  2. NEWS
BISNIS ONLINE

Bertemu Mahasiswa Indonesia di AS, Jokowi: Cepat Pulang!

Jokowi berharap banyak dari para mahasiswa ini untuk mampu menggairahkan indsutri digital di Indonesia.

By Adhi 18 Februari 2016 15:09
Presiden Jokowi bertemu dengan mahasiswa dan diaspora Indonesia di AS (Istimewa)

Money.id - Kunjungan kenegaraan rombongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi momen penting untuk mempersiapkan ekosistem ekonomi digital di tanah air.

Pasca menghadiri gelaran KTT ASEAN-AS, rombongan Presiden Jokowi juga menyambangi markas besar sejumlah perusahaan teknologi seperti Facebook, Twitter, serta Google.

Selain itu, Presiden Jokowi juga menyempatkan diri untuk bertemu dengan para mahasiswa (Permias: Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat) dan diaspora Indonesia di Amerika Serikat.

Dalam kesempatan diskusi yang digelar, Presiden Jokowi menyerukan agar para mahasiswa segera menyelesaikan studi dan cepat kembali ke tanah air. Jokowi berharap banyak dari para mahasiswa ini untuk mampu menggairahkan indsutri digital di Indonesia.

"Apa ekspektasi bapak sebagai pimpinan negara terhadap mahasiswa Indonesia di AS?" Tanya Sekjen Permias Nadi Guna Khairi.

Presiden Jokowi pun menjawab, "Cepat pulang saja. Menjadi seorang enterpreneur perlu berjuang, dan kalian (mahasiswa Indonesia di AS) sudah punya pengalaman di Silicon Valley yang menjadi nilai tambah."

Ia pun memaparkan, bisnis digital memiliki nilai dan potensi yang sangat besar. Beliau berharap generai muda Indonesia, khususnya yang sudah menimba ilmu di luar negeri, bisa menjadi 'penguasa' di negeri sendiri.

"Nilai bisnis ini (bisnis digital) besar, jangan sampai hanya dimanfàatkan negara lain saja. Ini kesempatan buat anak-anak muda. Saat ini peluangnya, kalau nanti-nanti akan menjadi semakin sulit," tegas Presiden Jokowi seperti dikutip dari keterangan resmi Tim Komunikasi Kepresidenan, Kamis 18 Februari 2016.

Roadmap e-Commerce

Pemerintah sendiri dalam hal ini Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian telah merampung peta jalan (roadmap) bisnis e-commerce nasional.

Melalui rapat koordinasi yang dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara, Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Lembong, Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Hasan dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Kepala BEKRAF) Triawan Munaf ini, terdapat tiga hal yang menjadi pembahasan utama.

Pertama adalah penetapan roadmap e-commerce, kedua yaitu pembentukan Komite Pengarah, Tim Pelaksana, dan Project Management Office (PMO) e-commerce, serta ketiga adalah penyusunan rancangan Perpres tentang roadmap e-commerce.

Bisnis digital, khususnya e-commerce, memang menjadi fokus pemerintah untuk meningkatkan perekonomian nasional. Bersama India dan China, Indonesia diprediksi bakal menjelma menjadi salah satu raksasa lini bisnis e-commerce di wilayah Asia Pasifik pada 2016.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara memprediksi bisnis e-commerce di Tanah Air akan sangat berkembang sepanjang 2016. Ia mengatakan bahwa nilai transaksi e-commerce di Indonesia pada 2016 akan mencapai angka US$ 4,89 miliar atau sekitar lebih dari Rp 68 triliun.

(a/a)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section