1. HOME
  2. NEWS
ISU AS

Amazon Buka Toko Fisik Pertamanya di Seattle

Raksasa toko buku ini menyadari keuntungan membuka sebuah toko fisik.

By Dwifantya Aquina 8 November 2015 16:02
Logo Amazon.com

Money.id - Setelah sekian lama berjualan buku melalu Internet, Amazon akhirnya membuka toko fisik pada Selasa lalu. Sepertinya, raksasa toko buku ini menyadari keuntungan membuka sebuah toko fisik.

Dilansir Bussinesinsider, Minggu 8 November 2015, toko fisik bernama Amazon Books ini merupakan yang pertama sejak Amazon mulai berjualan buku secara online pada 1995. Toko tersebut terletak di sekitar University Village of Seattle, yang merupakan kampung halaman Amazon.

"Amazon Books adalah perpanjangan fisik dari Amazon.com. Kami telah menerapkan 20 tahun pengalaman penjualan buku secara online untuk membangun toko yang mengintegrasikan manfaat belanja buku offline dan online," kata Jennifer Cast, wakil presiden Amazon Books.

Selain buku, Amazon Books juga akan menawarkan tempat bagi pelanggan untuk mencoba perangkat buatan Amazon seperti Kindle, Echo, Fire TV, dan Fire Tablet. Staf Amazon akan selalu tersedia di tempat untuk menjawab pertanyaan dan mendemonstrasikan produk, seperti yang dilakukan di Apple Store dan Barnes & Noble.

Tapi Amazon Books tidak seperti toko buku biasa. Amazon akan menggunakan data dari situsnya seperti penilaian pelanggan, total penjualan, dan peringkat popularitas Goodread untuk memutuskan buku apa saja yang dipajang di toko tersebut.

Namun, Amazon masih tetap berkonsultasi dengan ahli untuk memetakan seleksi bukunya. Selain itu, toko fisik Amazon akan menyajikan buku sedemikian rupa sehingga masing-masing memiliki tanda rating dan ulasan pelanggan dari Amazon.com.

Ada ironi yang muncul dari niat Amazon membuka toko fisik setelah hampir 20 tahun berjualan secara online. Naiknya pamor Amazon telah membuat toko buku fisik berguguran. Terutama dalam kasus toko buku Borders yang keluar dari bisnis pada tahun 2011. Amazon saat ini menguasai pangsa pasar sekitar 30 persen dari buku yang dijual di Amerika Serikat.

Barnes & Noble masih bernasib lebih baik dari rantai toko buku lainnya. Terlebih bisnis inti penjualan bukunya mulai mengalami kenaikan lagi. Meskipun begitu, rantai toko buku terbesar di AS ini, dengan sekitar 650 toko fisik, telah menutup sekitar 20 toko per tahun dalam beberapa tahun terakhir agar tetap bisa bertahan.

Tapi langkah Amazon juga karena pertumbuhan e-book mulai melambat, dengan tingkat hampir sama dengan buku fisik. Jika langkah Amazon ini berhasil, maka siklus akan terulang di mana beberapa toko buku fisik lainnya akan gulung tikar.

 

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From News Section