1. HOME
  2. INSPIRATORY
INSPIRATIF

Punten, Terobosan Bisnis Transportasi Ramah Lingkungan

Bisnis tersebut tidak mengangkut penumpang, mereka menjalin kerjasama dengan beberapa perusahaan.

By Rohimat Nurbaya 28 November 2015 09:37
Personel kurir sepeda, Punten (Foto: Facebook)

Money.id - Anugrah Nurrewa (30) merintis bisnis transportsasi ramah linkungan bernama Punten. Mahasiswa jurusan Perencanaan Transportasi, Institut Teknoloi Bandung (ITB) itu membuat usaha jasa pengiriman menggunakan sepeda.

Dia memperkirakan bisnis tersebut efekif dijalankan di kota berkembang seperti Bandung. Alasannya, selain di sana padat dengan kendaraan bermotor, jangkauannya pun tidak terlalu luas. Sehingga transportasi dengan menggunakan sepeda akan lebih cepat.

"Saat ini kami baru merekrut enam orang rider untuk menjadi kurir," kata Anugrah kepada Money.id, Jumat 27 November 2015.

Bisnis tersebut masih baru sehingga masih memerlukan persiapan matang supaya hasilnya maksimal. Dia telah menyiapkan berbagai strategi dan perencanaan. Rencana pertamanya adalah membuat aplikasi untuk pemesanan meyerupai Go-Jek.

CEO PT Banopolis Inovasi Kendara, Anugrah Nurrewa (Foto: Istimewa)

Tujuan bisnis transportasi ini bukan untuk mengangkut penumpang, tapi hanya sebatas mengantar barang dan dokumen saja. Konsumen yang disasar adalah kantor-kantor yang ada di Bandung dan produsen produk lokal di Kota Kembang.

"Proyeksinya bisnis ke bisnis, kami posisinya sebagai official kurir untuk perkantoran. Misalnya ada kantor ingin mengantar dokumen kami layani, kemudian ada distro ingin mengantar barang kami bantu," terangnya.

Kantor Punten saat ini berada di Muararajen, Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Meski hanya memiliki enam rider atau kurir saja, tapi setiap harinya sudah bisa mengantar belasan order dari pelanggan. Saat ini Punten bekerjasama dengan Pasar Kecil, sebuah toko penjual sayuran.

Anugrah tidak memiliki target muluk-muluk untuk membangun bisnis tersebut. Sementara ini dia mengaku hanya burtuh 20 orang rider dengan dibantu beberapa untuk suporting. "Kami mengembangkannya secara bertahap," imbuhnya.

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Inspiratory Section