Tak banyak yang tahu, Martha Tilaar membangun bisnisnya berawal dari salon rumahan.
By Dwifantya Aquina 25 Oktober 2015 07:02Money.id - Tak banyak yang tahu kesuksesan Martha Tilaar berawal dari bisnis rumahan. Pengusaha wanita yang lahir di Kebumen, Jawa Tengah, 4 September 1937 ini adalah salah satu ikon wirausaha Indonesia yang mampu mengembangkan sayap perusahaannya hingga ke mancanegara.
Nama Martha Tilaar sudah tak asing lagi di bidang kosmetika dan jamu dengan merek dagang Sariayu Martha Tilaar. Pemilik Martha Tilaar Group (MTG) ini melahirkan merek-merek produk kosmetika berkelas seperti Biokos, Belia, Caring Colours, Professional Artist Cosmetics (PAC), Aromatic, Jamu Garden dan masih banyak lagi.
Ia juga pemilik Puri Ayu Martha Tilaar, sebuah gerai jamu dan kosmetik yang diperuntukkan untuk kelas menengah ke atas. Grup usaha ini memayungi 11 anak perusahaan dan mempekerjakan lebih dari 6.000 karyawan.
Istri pendidik Prof. Dr. H.A.R Tilaar, ibu dari empat orang anak, dan nenek dari beberapa orang cucu ini merupakan sosok wanita yang tidak pantang menyerah.
Martha membuka usaha salon kecil sederhana di garasi rumah milik ayahnya, dengan ukuran 6 x 4 meter pada 1970. Ia terus berupaya mengembangkan usaha salonnya itu dengan membagikan selebaran-selebaran ke lingkungan sekitar, memanjakan para pengunjung salon dan mengajak mereka bercakap-cakap, untuk mendekatkan emosional.
Dengan kedekatan itu, para pengunjung menjadi betah dan menjadi pelanggan tetap salonnya. Tak lama, dua tahun kemudian 1972 ia membuka salon kedua di Jalan Anggur No. 3 Cipete, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, sambil memulai menggunakan merek dagang baru Sariayu Martha Tilaar.
Martha juga tak kenal lelah terus mengeksplorasi kekayaan alam Indonesia untuk produk-produk salonnya. Tujuannya, adalah agar perempuan Indonesia tetap terpelihara kecantikannya.
Menginjak tahun 1977, Martha Tilaar menjajaki kerjasama dengan Theresia Harsini Setiady, dari PT Kalbe Farma. Mereka sepakat membuat perusahaan kosmetika dan jamu, namanya PT Martina Berto, dan meluncurkan Sariayu Martha Tilaar sebagai produk pertama.
Dilanjutkan kemudian dengan membuka pabrik kosmetik pertama di Jalan Pulo Ayang, kawasan Indsutri Pulogadung, Jakarta timur yang diresmikan oleh Nelly Adam Malik, yang saat itu adalah istri Wakil Presiden Adam Malik.
Pada 1983 Martha Tilaar mendirikan PT Sari Ayu Indonesia, khusus sebagai distributor produk kosmetika Sariayu Martha Tilaar. Tiga tahun berselang, Martha Tilaar membuka pabrik kedua, kali ini di Jalan Pulokambing II/1, masih di areal sama di Kawasan Industri Pulogadung. Kali ini diresmikan oleh Karlinah Umar Wirahadikusumah, istri Wakil Presiden Umar Wirahadikusumah.
(bersambung)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
VIDEO: Intip 10 Kunci Kesuksesan Larry Page
21 Oktober 2015 11:15VIDEO: 10 Kunci Kesuksesan Jeff Bezos
20 Oktober 2015 14:45Bisnis Bulu Mata Asli Purbalingga, Aldo Akira Untung Puluhan Juta
19 Oktober 2015 16:27Tangan Dingin di Balik Kesuksesan Salon, J.CO, dan BreadTalk
16 Oktober 2015 14:00