1. HOME
    2. INSPIRATORY
FREELANCER

Jadi Musisi Freelance, Ini Deretan Sumber Penghasilan Jhonny

By Rohimat Nurbaya 19 Mei 2016 11:40
Jingle dan guru

Selain main musik di berbagai kafe dan hotel, ternyata para musisi yang notabene sebagai pekerja lepas, memiliki sampingan lain yakni membuat jingle lagu dan jadi arranger. Menurut Jhonny, dari bidang ini pendapatannya sangat besar.

Jhonny mengaku memang belum lama menekui di bidang jingle ini. Bayaran yang dia terima biasanya sekitar Rp3 juta hingga Rp10 juta sekali ada proyek. "Kalau saya ibaratnya masih harga promosi," ucapnya.

Tetapi, kata dia, pembuat jingle yang sudah terkenal bayarannya bisa mencapai ratusan juta rupiah. "Seperti Fariz RM itu bisa mencapai Rp500 juta," katanya. Karena bisanya yang memesan jingle itu adalah perusahaan-perusahaan besar.

Selain jadi pemain musik dan pembuat jingle, biasanya para pemusik juga mengambil sampingan jadi guru musik. Sama seperti dua bidang di atas, jadi guru juga merupakan pekerjaan lepas. Biasanya sharing penghasilan dengan pemilik sekolah musik.

"Dari uang kursus siswa itu, 40 persen untuk guru dan 60 persen untuk sekolahnya," ujar dia. Jadi antara guru dan sekolah musik itu modelnya hanya kerjasama saja.

Jhonny menegaskan, penghasilan pemusik dari jadi guru itu tergantung banyak dan sedikitnya murid. Apabila murid banyak, penghasilan juga banyak. "Kalau yang buka kelasnya dari Senin sampai Sabtu full, bisa sampai Rp7 juta per bulan," ujarnya.

Namun Jhonny tidak mengambil kesempatan tersebut, dia hanya mengambil kelas mengajar beberapa hari saja, karena dia mengaku lebih senang fokus pentas di kafe dan hotel tadi. "Kalau murid saya sekitar 10 orang," ucapnya. (poy)

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Inspiratory Section