Money.id - Era digital melahirkan orang kaya baru. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak muda penuh inovasi.

Kemunculan anak muda kaya raya dari bisnis digital sebenarnya telah ada sejak 1970-an. Mereka adalah dua rival besar, yakni Steve Jobs dan Bill Gates.

Mereka berdua merupakan pendiri Apple dan Microsoft. Keduanya memulai awal abad ke 20 dengan membangun kerajaan teknologi yang kemudian menggurita. 

Kini kesuksesan Bill Gates dan Steve Jobs diikuti anak-anak muda era sekarang. Kalau pada 1970-an hanya ada dua orang, kini telah banyak orang menjadi kaya dari bisnis digital. Berikut daftarnya:

Baca Juga: Anak Muda yang Kaya Raya dari Internet (II)

1. Mark Zuckerberg

(Forbes)

Mark Elliot Zuckerberg lahir di White Plains, New York, 14 Mei 1984. Dia merupakan seorang programer komputer dan pengusaha internet.

Zuckerberg dikenal karena menciptakan situs jejaring sosial Facebook bersama temannya. Facebook didirikan sebagai perusahaan swasta pada 2004 oleh Zuckerberg dan temannya Dustin Moskovitz, Eduardo Saverin, dan Chris Hughes.

Pada 2010, Zuckerberg terpilih sebagai Person of the Year versi majalah Time. Berdasarkan Forbes, kekayaanya pada 2015 mencapai US$44.6 miliar atau setara Rp62 triliun.

2. Andre Gower

(runescape)

Andrew Gower dinobatkan sebagai bapak games online dunia. Dari tangan pria kelahiran 2 Desember 1978 itu banyak aplikasi games online tercipta.

Dia berkarya melalui Jagex Game Studio yang bermarkas di Inggris. Gower dikenal sebagai pengembang games online independen terbesar di Inggris dan penerbit game online.

Mula-mula ia dikenal karena Runescape yang terbesar di dunia dengan layanan gratis, MMORPG. Setelah bekerja di Jagex hingga 2010.

Gower kemudian mendirikan sebuah perusahaan pengembangan game baru dan perusahaan konsultan games bernama Fen Research. Dikutip dari The Richest kekayaan Gower mencapai US$680 juta atau setara Rp9,4 triliun.

3. Chad Hurley

(Speakerpedia)

Chad Hurley merupakan pendiri YouTube. Pada 2005 dia bersama dua rekannya menciptakan situs berbagi video tersebut. Namun setahun kemudian, mereka menjual YouTube ke Google seharga $1,65 miliar atau setara Rp22 triliun.

Hurley saat ini fokus mengembangkan MixBit, sebuah aplikasi baru yang membantu orang membuat video bersama-sama. Dikutip dari The Richest kekayaan Hurley mencapai US$335 juta atau setara Rp4,6 triliun.

4. Blake Ross

(Forbes)

Blake Ross merupakan pencipta browser Mozilla Firefox. Pemuda kelahiran 1985 ini termasuk pencipta di usia sangat muda.

Semasa sekolahnya pun, Bkale telah berkontribusi terhadap perkembangan Netscape segera setelah aplikasi itu open-source.

Dia mulai bekerja di Netscape pada usia 15 tahun. Tapi dia kecewa dengan perusahaan pencipta browser tempatnya bekerja.

Ross mulai membayangkan satu browser lebih ringan, mudah digunakan dan memiliki daya tarik, maka lahirlah Mozilla Firefox.

Aplikasi browser ini dirilis pada 2004 dan dengan cepat menjadi salah satu browser terbesar di dunia. Dikutip dari incomediary.com, kekayaan Ross mencapai US$150 juta atau setara Rp2 triliun.

5. Andre Michael

(Wordpress)

Andrew Michael sudah terkenal sebagai anak cerdas sejak usia 17 tahun. Namun dia malah tidak melanjutkan sekolah di St Edward, Inggris. Kemudian Michael berkonsentrasi mengembangkan bisnis Fasthosts dan menjadi kaya.

Pada mulanya, Andrew Michael kesusahan mencari hots untuk usaha kecilnya. Kemudian dia memutuskan untuk membuatnya sendiri. Kerja kerasnya ini ternyata membuahkan hasil, hingga akhir 2013, Fasthosts diperkirakan telah memiliki 800 ribu klien.

Fasthosts didirikan pada tahun 1998. Mulanya hanya menyediakan email dan layanan web lainnya untuk usaha kecil. Namun, lama kelamaan perusahaan ini berkembang sangat pesat dan menjadi raksasa dalam industri internet.

Pada 2002, Fasthosts terdaftar sebagai perusahaan teknologi yang tumbuh tercepat kedua di Inggris. Dikutip dari therichest.com kekayaannya pada 2012 mencapai US$12 juta atau setara Rp170 miliar. (ita)

(Berbagai sumber)