1. HOME
  2. FRESH
FRESH

Cara Unik Diet dengan Coklat dan Wine

Cara diet baru ini justru menyarakankan Anda untuk minum wine dan makan coklat.

By Rizki Astuti 8 Februari 2016 18:02
Coklat dan Wine (www.newjerseywines.com)

Money.id -  Diet bernama sirtfood ini menyuruh Anda untuk memperbanyak asupan makanan atau minuman dengan kandungan senyawa aktivator sirtuin. Senyawa ini diklaim akan melakukan proses kimia dalam tubuh Anda. Bukan hanya itu, ini juga membantu Anda menurunkan berat badan.

Sirtuin adalah protein yang melindungi sel-sel tubuh agar tidak cepat mati atau mengalami peradangan. Ketika diaktifkan oleh makanan yang mengandung sirtuin (kemudian disebut sirtfood), sirtuin bisa meningkatkan metabolisme tubuh untuk membantu Anda menurunkan berat badan.

Dilansir dalam laman womenshealthmag, sirtfood terdiri dari bahan makanan yang menyehatkan tubuh. Bahan itu adalah buah apel, buah jeruk, peterseli, caper, buah blueberry, teh hijau, kedelai, buah stroberi, kunyit, minyak zaitun, bawang merah, arugula, kale, wine, coklat hitam, dan kopi.

Diet sirtfood berbeda dari yang lain. Karena Anda harus melakukan dalam dua tahap. Pada tahap pertama diet dilakukan selama satu minggu dengan mengkonsumsi kalori tidak boleh lebih dari 1.000 kalori selama tiga hari. Setelah itu, Anda tidak boleh mengkonsumsi lebih dari 1.500 kalori.

Menu yang dikonsumsi terdiri dari satu gelas jus sirtfood serta satu sampai dua jenis makanan kaya sirtfood setiap hari.

Kemudian tahap kedua diet berlangsung selama 14 hari dengan mengkonsumsi tiga makanan kaya sirtfood dan satu gelas jus sirtfood setiap hari.

Namun ketika Anda membatasi kalori di bawah 1.200 kalori per hari seperti pada tahap pertama. Pada tahap pertama Anda mungkin akan merasa kelaparan sehingga akan memperlambat metabolisme tubuh, menurunkan berat badan, dan mungkin massa otot.

Jika hanya mengkonsumsi minum air dan makan satu kali sehari itu bisa dianggap dengan pola makan yang buruk. Tetapi studi mencatat sirtfood memang bisa menurunkan berat badan dengan cara seperti itu.

"Pembatasan kalori itulah yang menyebabkan sirtfood bisa mengaktifkan sirtuin," kata Laura Cipullo, R.D., penulis The Women’s Health Body Clock Diet.

Penulis penelitian mengatakan bahwa bukan protein atau sirtuin yang menyebabkan penurunan berat badan, tetapi resveratrol. Ini merupakan sejenis antioksidan polifenol yang terkandung dalam makanan seperti coklat dan wine.

Studi sebelumnya telah menemukan bahwa resveratrol dapat meningkatkan kesehatan dan membantu untuk mendapatkan berat badan yang sehat. Kemudian sebuah studi oleh International Journal of Obesity tahun 2015 menemukan resveratrol bisa membantu mengubah lemak putih penyimpan kalori menjadi lemak coklat yang membakar kalori.

Lalu amankah diet sirtfood? Menurut Cipulo, jika tujuannya untuk menurunkan berat badan, Anda bisa makan sirtfood. Namun jangan coba-coba mengikuti diet sirtfood.

"Makan makanan nabati yang banyak mengandung antioksidan akan membantu melawan peradangan dan membantu menurunkan berat badan sekaligus mengurangi risiko penyakit kronis. Terlebih lagi dapat memperpanjang umur Anda," kata Cipullo.

Tapi jika Anda ingin menurunkan berat badan, jangan berpikir untuk mengkonsumsi berlebihan minyak zaitun, wine, dan coklat yang kaya resveratrol. (dhi)

(ra/ra)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fresh Section