1. HOME
    2. FRESH
MONEY WEEKEND

Waduk Pluit, Semula Bangunan Liar Kini Jadi Taman Indah

By Rohimat Nurbaya 1 April 2016 20:06
Cerita Indra di Waduk Pluit

Cerita Indra

Indra (32) salah satu warga Pluit mengatakan, setelah taman di waduk itu berdiri dia bersama istri dan bayinya tidak perlu jauh-jauh mecari tempat liburan di akhir pekan.

Setelah taman di Waduk Pluit berdiri, Indra dan keluarga kerap menyempatkan bercengkrama di waduk seluas 60 hektare tersebut. Awalnya waduk itu 80 hektare tapi karena banyak dijadikan pemukiman warga sehingga terus berkurang.

"Setiap Minggu pagi saya selalu membawa anak saya main di sana, supaya bersosialisasi juga dengan anak lainnya," ucap Indra kepada Money.id beberapa waktu lalu.

Namun menurut Indra yang merupakan karyawan swasta di sebuah media, saat ini apabila ingin datang ke Waduk Pluit jangan siang hari, pasalnya pohon yang ditanam di sana belum tumbuh besar dan daunnya belum rimbun. "Kalau lewat jam 10 pagi panas, kasian anak saya," tuturnya.

Tetapi apabila datang di pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB hingga pukul 9.00 WIB masih tidak terlalu panas, sehingga bisa menikmati suasana Jakarta di pagi hari.

"Kalau ke Ancol kan bayar di sini gratis, tidak perlu keluar uang sama sekali," terangnya.

Indra juga menyarankan, ketika ke sana lebih nyaman menggunakan sepeda, pasalnya tidak perlu mengeluarkan uang untuk parkir dan tidak perlu repot mencari tempat parkir.

Kemudian di Waduk Pluit juga kerap dijadikan komunitas tertentu untuk berkumpul, salah satunya komunitas sepeda dan komunita pecinta olah raga lari.

"Kalau saya ikut komunitas sepeda, sekalian main sepedaan sama anak dan istri," imbuhnya.

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fresh Section