1. HOME
  2. FRESH
FRESH

Sudah Makan, Tapi Tetap Merasa Lapar? Ini 5 Alasannya!

Kandungan glukosa yang tinggi akan cepat diserap tubuh dan membuat Anda mudah merasa lapar.

By Rizki Astuti 9 April 2016 11:45
Ilustrasi makanan sehat (nutririous-food.com)

Money.id - Lapar adalah kondisi dimana tubuh mulai kehabisan energi dan perlu asupan untuk mengisi energi baru, agar bisa menjalankan aktivitas. Ketika lapar, orang cenderung makan sebanyak-banyaknya hingga merasa kenyang.

Lalu mengapa kita tetap merasa lapar meski baru makan beberapa jam yang lalu?

Dikutip dari Dailymail, Sabtu 9 April 2016, Shona Wilkinson, ahli nutrisi di NutriCentre.com, menemukan lima alasan utama mengapa orang tetap merasa lapar. 

1. Hamil
Menjadi hal yang lumrah bahwa wanita hamil selalu merasa lapar. Hal ini disebabkan karena wanita hamil tidak hanya memberikan makan diri sendiri, tapi juga janin dikandungannya. 

Intinya, wanita hamil sebenarnya memberi makan dua orang sekaligus. Meski diperbolehkan makan banyak, namun sebaiknya tetap perhatikan nutrisi yang ada pada makanannya.

Selain menghindari banyak gula, wanita hamil disarankan tak mengonsumsi makanan yang diproses seperti dibekukan, diawetkan, atau difermentasikan. Bahkan makanan yang mengandung perasa, pewarna, dan pengawet juga harus dihindari lho!

2. Banyak Karbohidrat
Mengonsumsi makanan yang tinggi karbohidrat pada malam hari, dapat menjadi penyebab orang merasa sangat lapar dipagi hari. Hal itu karena kita mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah besar, maka tubuh akan menyerap dan mengubahnya menjadi gula dalam darah.

Jumlah gula yang tinggi dalam darah (glukosa) itu menyebabkan tubuh mengeluarkan lebih banyak insulin. Itulah yang merangsang sel-sel tubuh menyerap glukosa dalam jumlah besar.

Akibatnya tubuh secara terus menerus merasa lapar akan makanan yang mengandung karbohidrat dan gula.

Jadi, untuk menjaga agar jumlah glukosa tidak melonjak tajam, sebaiknya konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dan kaya akan serat seperti mengombinasikan beras coklat dengan brokoli, atau mengganti nasi dengan ketela.

Hal ini akan memperlambat penyerapan karbohidrat oleh tubuh sehingga Anda akan merasa kenyang dalam jangka waktu agak lama.

3. Kurang Tidur
Kurang tidur dapat membuat hormon ghrelin melonjak. Hormon ghrelin adalah hormon yang dapat menstimulasi nafsu makan. Hal tersebut juga dapat mengurangi hormon leptin yaitu hormon yang membuat rasa lapar karena kurang tidur.

Anda akan merasa sangat lelah dan mudah bingung karena tubuh seperti kekurangan energi. Hal itu dapat memicu keinginan mengonsumsi gula dan karbohidrat, meskipun Anda tidak benar-benar lapar. Bahkan orang yang tidur dapat memicu kegemukan.

Untuk mencegahnya, Anda dianjurkan mengonsumsi banyak makanan yang mengandung magnesium, untuk mengendurkan otot-otot yang tegang dan membantu tidur dengan lelap.

4. Dehidrasi
Dehidrasi ringan terkadang menjelma menjadi rasa lapar. Ini terjadi karena hypothalamus - bagian otak yang bekerja mengatur nafsu makan dan haus - mengalami kebingungan.

Karena itulah kita selalu membutuhkan air sepanjang hari, bukan hanya pada saat setelah makan, Anda bisa menjaga asupan cairan tubuh dengan minum segelas air ketika bangun tidur di pagi hari atau di sela-sela makan.

5. Menstruasi
Penelitian menemukan bahwa nafsu makan perempuan akan meningkat pada hari kedua dari masa menstruasi. Untuk menyeimbangkan kadar gula darah dan menahan nafsu makan, coba fokus mengonsumsi makanan yang mengandung protein setiap kali makan, seperti ikan, daging, telur, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

Perlu juga meminimalkan asupan karbohidrat olahan dan gula buatan, karena kafein dan alkohol juga punya efek yang signifikan pada keseimbangan hormon. Maka Anda disarankan untuk menjauhinya pada masa-masa menstruasi. (els)

Baca Juga

(ra/ra)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fresh Section