1. HOME
  2. FRESH
FRESH

'Loyo' Setelah Liburan? Mungkin Ini Penyebabnya

Hal tersebut disebabkan oleh efek samping yang kurang menyenangkan Post Vacation Blues (PVB)

By Dian Rosalina 12 Juli 2016 11:20
Ilustrasi Kerja (identity-mag.com)

Money.id - Libur Lebaran baru saja usai. Setelah bertemu dengan keluarga, waktunya kembali ke rutinitas Anda sebagai pekerja. Seharusnya setelah libur panjang, Anda merasa segar dan bersemangat.

Tetapi kenyataannya tidak demikian, justru Anda malah merasa sedih, lesu dan tidak bersemangat. Hal tersebut disebabkan oleh efek samping yang kurang menyenangkan Post Vacation Blues (PVB), seperti dikutip dari Qerja, Selasa 12 Juli 2016.

Jika itu sering terjadi, mungkin saatnya Anda mengetahui penyebabnya. Berikut ulasannya.

Gejala awal saat persiapan liburan

Tiket, hotel, hingga koper telah siap. Dalam beberapa hari mendatang Anda membayangkan sudah berada di tempat wisata, dan itu membuat Anda lebih bersemangat. Namun sayangnya fakta tidak membuktikan hal demikian.

Sebuah studi di Belanda mengungkap, justru kesehatan dan kesejahteraan pekerja menurun pada minggu terakhir sebelum keberangkatan. Penurunan ini disebabkan dengan meningkatnya beban kerja.

Keluhan bisa timbul di hari pertama libur, seperti stres  atau bahkan shock. Ini ciri-ciri Anda mengalami stres atau shock di hari pertama libur: kualitas tidur yang buruk , suasana hati yang buruk, yang dapat menjurus kepada keluhan fisik seperti demam, migrain, atau sakit perut.

Semua ini terjadi akibat perubahan tubuh yang mencolok karena berkurangnya secara tiba-tiba kortikosteroid, hormon yang berfungsi sebagai pertahanan menghadapi perubahan lingkungan dan infeksi.

Menikmati liburan yang produktif

Salah satu menghindari hal di atas adalah dengan menikmati liburan yang produktif. Misalnya melakukan kegiatan dengan santai, berkualitas, dan mempelajari hal-hal baru yang mungkin belum pernah Anda nikmati sebelumnya.

Sebab, sebuah studi mengungkap bahwa liburan dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, serangan jantung dan bahkan kematian koroner prematur. Penelitian lain juga menemukan, orang yang pergi berlibur secara teratur cenderung memiliki gaya hidup lebih sehat.

Maanfaatnya akan lebih terasa untuk pelancong yang mampu untuk bersantai, bersenang-senang, dan menikmati diri secara maksimal selama liburan. Untuk mengetahui lebih jelasnya, simak link berikut ini. (poy)

Baca Juga

(dr/dr)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fresh Section