Money.id - Camilan bukanlah makanan utama. Makanan ringan ini diciptakan hanya untuk menghilangkan rasa lapar, sementara waktu dan memberi pasokan tenaga ke tubuh.

Biasanya, orang mengonsumsi camilan di antara jam-jam makan besar. Misal, pagi menjelang siang sekitar pukul 09:00-10:00 WIB dan sore hari sekitar pukul 15:00-16:00 WIB.

"Jumlah kalori makanan selingan atau biasa disebut camilan normalnya 10-20 persen dari total kebutuhan kalori tubuh. Ketika membeli camilan di luaran sebaiknya memperhatikan tingkat kematangan dan belilah camilan yang bungkus tertutup rapat," kata Siti Muliana yang merupakan ahli gizi kepada Money.id, baru-baru ini.

Siti juga memaparkan lebih lanjut kriteria camilan sehat yang lainnya sebagai berikut:

1. Berada dalam derajat kematangan yang dikendaki.  Usahakan makanan yang digoreng juga diolah dengan tingkat kematangan menggoreng yang tepat.

2. Bebas dari pencemaran di setiap tahap produksi dan penanganan selanjutnya. Sangat disarankan untuk membuat camilan sendiri agar kebersihan dari camilan tersebut terjaga. Selain itu, Andapun tahu, bahan-bahan apa yang ada di camilan tersebut.

3. Bebas dari perubahan fisik, bahan kimia yang tidak dikehendaki, sebagai akibat dari pengaruh enzim, aktivitas mikroba, hewan pengerat, serangga, dan kerusakan-kerusakan karena tekanan udara, proses memasak, atau pengeringan.

4. Bebas dari mikroorganisme dan parasit yang dapat menimbulkan penyakit yang dihantarkan oleh makanan (food borne illnes).

Usahakan untuk menyajikan camilan sehat yang kaya akan gizi untuk keluarga yang Anda sayangi. Kurangi penyajian camilan yang diolah dengan cara digoreng. (ita)