Money.id - Semua pasti sudah paham, bahwa naik pesawat tidak sama dengan orang naik taksi atau bus, yang setiap saat bisa bilang "Stop Pak, saya turun di sini". Tindakan bodoh bisa berakibat fatal bagi semua penumpang dan kru.

Seorang pria Skotlandia membuat heboh bulan lalu setelah ia mencoba untuk membuka pintu darurat sebuah pesawat maskapai KLM (Koninklijke Luchtvaart Maatschappij) dari Belanda, saat masih berada di ketinggian 30.000 kaki.

Setelah mendarat, dia ditangkap, didenda, dan dilarang terbang bersama KLM untuk lima tahun ke depan. Lucunya lagi, dia beralasan mengira pintu darurat itu adalah pintu toilet. Ada lagi kejadian yang lebih lucu dan membuat kita geleng-geleng kepala, khususnya di negara-negara seperti Vietnam dan Tiongkok yang sebagian besar rakyatnya baru pertama kali naik pesawat.

Pada tahun 2014 seorang pria Tiongkok mengaktifkan luncuran darurat setelah mendarat karena, sedang terburu-buru untuk turun. Kemudian seorang pria berusia 50-an membuka pintu darurat sebuah pesawat Xiamen Air ketika hendak lepas landas karena ia "hanya ingin mencari udara segar".

Semua itu, termasuk beberapa tindakan konyol di bawah ini. Hal tersebut tentu membuat kru pesawat prihatin karena sangat mengganggu dan pada tingkatan tertentu membahayakan keselamatan semua penumpang di dalam pesawat yang dikutip dari Safebee, Minggu 22 November 2015.

1. Memakai telepon seluler (ponsel).

Menurut berita yang dikutip dari CNN.com, bintang Hollywood Alex Baldwin menghiasi berita utama media-media AS tahun lalu ketika diusir dari pesawat karena menolak untuk berhenti bermain game online Words with Friends di ponselnya.

Akibat kejadian tersebut, asosiasi kru pesawat AS mengusulkan larangan menggunakan ponsel di pesawat di atas 10.000 kaki. Selain itu, penumpang yang berbicara keras-keras yang bisa membuat marah penumpang lain dan pramugari akan didenda.

 2. Kekerasan terhadap kru pesawat

Para kru pesawat AS melaporkan bahwa mereka sering dipermainkan atau dipukul oleh penumpang yang kasar hanya demi mendapatkan perhatian dari mereka. Dilansir dari Huffington Post, mantan pramugara Bobby Laurie mengatakan bahwa ia menjadi sangat frustrasi ketika diperlakukan "seperti boneka Pillsbury Dough Boy" oleh penumpang kasar.

"Dapat Anda bayangkan ketika berjalan di lorong kabin dan setiap orang mempermainkan Anda dari kedua sisi dengan pura-pura menepuk punggung atau bahu lalu sembunyi, atau bahkan menampar pantat Anda?" keluh Laurie.

"Itulah yang terjadi pada penerbangan terakhir saya ketika sedang berjalan di lorong kabin memungut sampah."

Berbeda halnya yang terjadi di Vietnam, beberapa kru pesawat telah ditampar atau ditendang ketika mencoba memperingatkan aturan bagasi dan menegakkan peraturan maskapai lainnya, menurut Bloomberg Businessweek. Karena itulah beberapa pramugari Vietnam dilatih dalam seni bela diri untuk menjaga diri dari hal-hal yang tidak diinginkan.

 3. Mabuk berat karena alkohol atau obat tidur

"Masalah terbesar yang saya hadapi di pesawat saat ini adalah gelombang baru zombie yang mabuk obat tidur," kata "Betty", seorang pramugari dengan nama samaran dan ia juga menulis Confessions of a Flight Fed-Up Attendant di blog Yahoo.com.

 "Dalam kehidupan nyata, mereka ini mungkin orang normal yang baik yang hanya ingin mendapatkan sedikit waktu tidur di pesawat. Tetapi mereka memilih Ambien (sejenis obat tidur) untuk pertama kalinya dalam dosis besar agar bisa langsung terbang di awan," tulis Betty.

Betty melanjutkan dengan menceritakan bagaimana beberapa penumpang ini ditemukan tergeletak tak sadarkan diri di sembarang tempat seperti di lantai kabin atau di toilet. "Hasilnya adalah gerombolan penumpang zombie yang lamban dan tertidur pulas yang mendatangkan malapetaka di pesawat," katanya.

4. Suka menendang kursi dari belakang

Dalam sebuah survei Expedia terbaru dari daftar perilaku penumpang yang paling menjengkelkan di pesawat, nomor satunya adalah mereka yang suka memainkan kakinya di bagian belakang kursi penumpang. Lalu diposisi kedua ada "orangtua lalai" yang tidak bisa mengurus anak-anak rewel. Kemudian penumpang dengan parfum berlebihan terpilih di tempat ketiga sebagai penumpang yang paling menjengkelkan oleh 64 persen penumpang yang telah disurvei.

Setelah itu diikuti oleh penumpang yang tidak sensitif karena menyetel lagu keras-keras dan The Boozer (penumpang yang teler). Lalu penumpang paling menjengkelkan keenam adalah Chatty Cathy, yaitu penumpang yang tidak berhenti berbicara. Kemudian penumpang yang suka menguasai sandaran tangan, bermesraan, dan terakhir yang suka melepas sepatu, kaus kaki atau lainnya.

Psikolog berpengalaman Michael Brein, PhD, mengungkapkan penyebab dari beberapa perilaku tersebut karena penumpang terpaksa menghadapi kondisi pesawat yang sempit dan penuh sesak. "Hal itu seperti orang-orang yang ada di internet, di mana orang bertindak sedikit kurang beradab di kehidupan sehari-hari," katanya kepada SafeBee.

"Ketika batas-batas tersebut dilanggar setelah selama 5 jam terus-menerus, itu cukup manusiawi bila Anda mencoba untuk melindungi diri atau menyerang," katanya Brein. (ita)