1. HOME
  2. FRESH
TIPS SEHAT

Empat Manfaat Luar Biasa Cabai

Salah satu manfaat cabai bisa mengurangi risiko kematian sebesar 14 persen.

By Rohimat Nurbaya 6 Maret 2016 15:17
Ilustrasi Cabai (Pixabay)

Money.id - Cabai merupakan makanan yang unik. Meski menimbulkan sensasi panas di mulut, namun rasanya tetap disukai oleh banyak orang. Bahkan ada pula yang punya prinsip, tidak bisa makan tanpa cabai.

Di balik rasanya yang mengguncang lidah, cabai ternyata memiliki khasiat yang banyak bagi kesehatan tubuh. Dikutip dari runnersworld, Minggu 6 Maret 2016, berikut empat manfaat cabai untuk kesehatan.

1. Memperpanjang usia

"Cabai benar-benar bisa menjadi bumbu kehidupan Anda," kata Kate Percy, penulis Go Faster Food.

Menurut sebuah laporan yang diterbitkan baru-baru ini di Journal British Medical, para peneliti di Harvard University menemukan bahwa dalam studi terhadap hampir 500.000 orang selama tujuh tahun, mereka yang makan makanan pedas tiga kali seminggu mengurangi risiko kematian sebesar 14 persen dibandingkan dengan orang-orang yang tidak makan makanan pedas sama sekali.

Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa makan cabai segar (bukan yang sudah kering) juga bisa menurunkan risiko kematian akibat kanker, penyakit jantung, diabetes, dan semua penyakit dipastikan akan membuat Anda cepat meninggal.

"Cabai segar kaya akan vitamin," kata Percy. "Terutama vitamin A dan vitamin C, dan senyawa alkaloid yang disebut capsaicin, yang diduga bisa membantu melawan kanker dan memiliki sifat anti-bakteri dan analgesik."

2. Meredakan peradangan

"Ketika melakukan olagraga lari menyebabkan peradangan pada otot. Hal ini tidak perlu dikhawatirkan, itu normal dan diperlukan untuk memperbaiki dan membangun kembali mekanisme yang memungkinkan kita semakin sehat," kata pelatih pribadi dan ahli gizi Pollyanna Hale.

"Bahkan, tubuh secara pintar dan alami memproduksi agen anti-inflamasi dan antioksidan sendiri untuk memerangi peradangan."

Tetapi peradangan dapat menjadi masalah jika sangat parah dan tubuh tidak mampu mengatasinya.

Dengan kata lain, Anda tidak akan pulih meski telah melalui istirahat yang cukup dan gizi yang baik. Di sinilah fungsi cabai yang bisa meredakan peradangan secara cepat.

Cabai mengandung capsaicin, suatu anti-inflamasi alami yang jika dimakan, membantu tubuh meredakan peradangan.

Capsaicin bertindak sebagai pereda nyeri alami, dan saat ini tengah dipelajari sebagai obat yang efektif untuk gangguan saraf sensorik, termasuk rasa sakit yang terkait dengan arthritis, psoriasis, dan neuropati diabetes.

3. Mengurangi berat badan

Menambahkan cabai ke dalam menu juga dapat membantu menurunkan berat badan. "Makan cabai dapat membantu mengurangi nafsu makan kita. Rasanya yang pedas dapat menipu tubuh bahwa Anda tidak merasa lapar sehingga mengurangi nafsu makan secara signifikan," kata pelatih kebugaran Karen Austin.

"Cabai akan membuat Anda malas untuk beralih ke makanan berikutnya sehingga secara keseluruhan Anda akan makan lebih sedikit."

Cabai juga dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh. "Rempah-rempah sejenis cabai seperti cayenne dan paprika akan membuat panas dalam tubuh dan merangsang proses alami yang membantu kita untuk membakar lebih banyak kalori," ujarnya.

"Penelitian juga telah menemukan bahwa proses ini membantu meningkatkan jumlah lemak yang terbakar dibandingkan dengan karbohidrat."

4. Meningkatkan kekebalan tubuh

Cabai merah mengandung beta-karoten atau pro-vitamin A berkadar tinggi. Beta-karoten membantu menangkal infeksi umum selama bulan-bulan musim dingin.

Panas dari cabai juga merangsang sekresi, yang membantu tubuh membersihkan hidung tersumbat dan sinus ketika kita flu.

"Cabai, seperti semua sayuran, merupakan sumber yang kaya vitamin dan mineral," kata Hale.

"Tetapi tingginya kandungan vitamin C dan beta-karoten, serta vitamin E yang bersifat antioksidan, benar-benar membantu cabai memiliki sifat meningkatkan kekebalan tubuh."

Vitamin A juga penting untuk membran mukosa yang sehat, yang menghubungkan hidung dan paru-paru, serta menjadi garis pertahanan pertama tubuh dalam menghadapi patogen berbahaya. (poy)

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fresh Section