Money.id - Misi menurunkan berat badan pasti dimiliki oleh semua orang yang merasa tubuhnya sudah tidak proporsional lagi. Memiliki berat badan yang proporsional dan tubuh yang langsing sangat diinginkan oleh wanita.

Metabolisme dalam tubuh ternyata menjadi salah satu faktor utama naik turunya berat badan seseorang. Bagi mereka yang memiliki tingkat metabolisme tinggi dapat dengan tenang dan bebas menyantap makanan apa saja tanpa takut berat badan naik.

Sedangkan, bagi mereka yang memiliki tingkat metabolisme rendah dibutuhkan usaha yang ekstra untuk mengatur porsi makan dan menjaga berat badan agar tetap proporsional.

Penurunan berat badan yang drastis ternyata berpengaruh terhadap tekstur kulit. Kulit Anda akan terasa longgar akibat postur tubuh yang menjadi lebih kecil.

Foto: boldsky.com

Melansir dalam laman boldsky.com Jumat 26 Februari 2016, berikut empat tips mengencangkan kembali kulit pasca penurunan berat badan.

Jaga kulit agar tidak dehidrasi
Banyak minum air putih dapat menjaga elastisitas kulit agar tetap kencang, halus dan bercahaya. Gunakan juga krim pelembab yang mengandung Vitamin E agar kulit terlindung dari matahari.

Vitamin E juga dapat meningkatkan pertumbuhan sel kulit baru. Minyak kelapa merupakan sumber utama Vitamin E yang dibutuhkan kulit.

Pantau penurunan berat badan
Memantau penurunan berat badan Anda juga dapat membantu kulit menyusut perlahan dan terhindar dari kelonggaran akibat penurunan berat badan yang terlalu drastis.

Melakukan latihan pengangkatan beban di gym atau di rumah juga dapat mengembalikan kekencangan kulit akibat membesarnya otot-otot tubuh.

Pijatan dan scrub menggunakan garam laut
Melakukan pemijatan dapat meningkatkan sirkulasi darah Anda yang menghasilkan sel baru.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa scrub dengan menggunakan garam laut membantu melancarkan sirkulasi darah dalam kulit. Hal tersebut berdampak pada kulit yang kembali kencang dari waktu ke waktu.

Lakukan latihan belly-toning
Mengencangkan perut adalah tantangan terbesar. Tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan latihan belly-toning seperti sit-up, push-up, berenang dan mengikuti kelas belly dance di tempat latihan favorit Anda. (poy)