Money.id - Banyak orang berpendapat bahwa segala macam makanan yang digoreng memiliki dampak negatif dan buruk bagi kesehatan. Tetapi, benarkah semua makanan yang digoreng itu berbahaya?

Bagaimana jika yang digoreng tersebut adalah sayuran? Apakah juga tetap berdampak buruk di dalam tubuh kita?

Dilansir dari laman Popular Science Minggu 24 Januari 2016, sekelompok ilmuwan di Universitas of Granada, Spanyol ternyata tengah meneliti dampak sayuran yang digoreng. Ternyata, haslinya cukup menggembirakan.

Para peneliti ini mengatakan, jika Anda menggoreng sayuran menggunakan extra virgin olive oil akan meningkatkan kualitas nutrisi yang lebih baik. Jauh lebih baik dibandingkan dengan hanya memakan sayuran tersebut secara mentah.

Bahkan, hasi penelitian mereka juga mengatakan kandungan nutrisi sayuran yang digoreng menggunakan extra virgin olive oil lebih tinggi dibandingkan dengan sayuran yang direbus ataupun dengan metode lainnya.

Sebenarnya, di dalam sayuran terkandung zat yang bernama Phenolic. Tugas utama zat ini adalah melindungi sayuran dari serangga maunpun pestisida. Selain itu, zat ini juga memiliki fungsi sebagai pewarna serta perasa pada sayuran itu sendiri.

Jika mansuia mengkonsumsi sayuran, sebenarnya tubuh manusia juga ikut mendapatkan antioksidan dari zat ini.

Ujungnya, antioksidan inilah yang bertugas untuk menjauhkan manusia dari berbagai macam penyakit.

Saat melakukan penelitian, para ilmuwan tersebut memasak kentang dengan cara yang berbeda yaitu menggoreng sampai matang, merebus dalam rendaman air, menumis menggunakan olive oil, serta merebus dalam rendaman air yang diberi olive oil.

Hasilnya, kentang goreng memiliki lebih banyak kandungan antioksidan yang didapat dari Phenolic jika dibandingkan dengan metode lainnya.

Nah, apakah Anda masih menganggap bahwa makanan yang digoreng berbahaya bagi kesehatan? (poy)