1. HOME
  2. FOODILICIOUS
FOOD

6 Buah dan Sayuran Ini Lebih Sehat Dimakan Bersama Kulitnya

Menurut sejumlah ahli nutrisi, kulit buah atau sayuran yang berwarna itu justru seringkali merupakan sumber terbanyak dari vitamin dan mineral..

By Dian Rosalina 1 Mei 2016 10:05
Ilustrasi Buah-buahan yang tidak boleh dikupas kulitnya (pixabay.com)

Money.id - Sebagian besar, orang selalu mengupas kulit buah atau sayur ketika akan dimakan. Alasannya pun bermacam-macam, mulai dari agar terhindar dari kuman atau memang sudah kebiasan yang diajarkan secara turun temurun.

Namun tahukah Anda, bahwa ada beberapa jenis buah atau sayuran yang tidak perlu di kupas kulitnya ketika akan dimakan. Dilansir dari laman Menshealth, Minggu 1 Mei 2016, menurut sejumlah ahli nutrisi, kulit buah atau sayuran yang berwarna-warni itu justru seringkali merupakan sumber terbanyak dari vitamin, mineral, dan antioksidan.

Dan berikut adalah enam buah dan sayuran yang justru lebih sehat jika dimakan bersama dengan kulitnya.

Apel

Banyak orang yang salah memakan buah yang satu ini. Mengupas kulit apel malah akan menghilangkan seluruh vitamin C yang dikandungnya.

Tidak itu saja, Anda juga akan kehilangan pektin - serat yang mudah larut yang dapat membantu menjaga berat badan, dan menurunkan LDL kolesterol buruk dan gula darah. Pektin juga berguna untuk memperlambat proses pencernaan dalam tubuh sehingga menjauhkan Anda makan secara berlebihan.

Wortel

Wortel kaya dengan polyacetylene - senyawa kimia yang sekarang ini sedang diteliti karena potensinya membunuh sel-sel kanker manusia. Polyacetylene ini juga bagus dikonsumsi sebagai antijamur, antibakteri, dan antiinflamasi. Senyawa ini terkonsentrasi tepat di bawah kulit wortel sehingga lebih baik tidak mengupas kulitnya saat akan dimakan.

Wortel hadir dalam berbagai macam varietas dan masing-masing memiliki kelebihan. Salah satu manfaat kesehatan mengejutkan dari wortel ungu adalah bahwa mereka kaya anthocyanin - senyawa antioksidan yang biasa ditemukan pada blueberry.

Kentang

Kulit kentang mengandung lebih banyak serat, zat besi, dan asam folat daripada dagingnya. Ketika menanam kentang, pilih kentang ungu karena kulitnya sangat penting bagi kesehatan.

Para peneliti di University of Maine mengatakan kulit kentang jenis ini mengandung 5 sampai 10 kali lebih banyak antioksidan daripada dagingnya.

Mentimun

Mentimun yang sudah dikupas sedikit mengandung kalsium, magnesium, fosfor, kalium, vitamin A, dan vitamin K jika dibandingkan dengan yang masih utuh dengan kulitnya. Plus, hampir semua serat mentimun berasal dari kulitnya, sementara dagingnya sebagian besar mengandung air.

Terong

Kulit terong kaya akan antioksidan yang disebut nasunin. Senyawa tersebut belum banyak diteliti, tapi satu studi terhadap hewan yang dilakukan di U.S. National Library of Medicine dan National Institutes of Health menunjukkan bahwa kulit terong memiliki peran penting dalam menjaga jaringan otak tetap sehat.

Ditambah, nasunin adalah bagian dari keluarga besar antioksidan yang dikenal sebagai flavonoid. Semakin banyak flavonoid yang Anda makan, semakin kecil kemungkinan Anda mengalami kelebihan berat badan.

Anggur

Meskipun anggur adalah salah satu buah musim panas terburuk karena lebih banyak pestisida yang digunakan pada buah anggur daripada buah lainnya, hal itu tidak mengurangi khasiat kulitnya. Karena itu jangan buang kulit anggur jika akan memakannya.

Kulit anggur merah memiliki resveratrol - fitokimia yang bermanfaat bagi jantung dan kesehatan otak. Dalam beberapa studi menunjukkan resveratrol ini bisa memperlambat pertumbuhan kanker dalam sel.

Baca Juga

(dr/dr)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Foodilicious Section