Money.id - Bagi Anda yang saat ini baru menikah atau sedang ada rencana untuk menjalin hubungan secara serius bersama pasangan, tentunya ingin menatap masa depan yang lebih baik dengan memiliki tempat tinggal sendiri. Apartemen atau rumah impian merupakan target yang mesti dicapai.

Namun, apakah impian itu bisa dicapai dengan waktu yang singkat? Ternyata bisa.

Sebenarnya tidak ada salahnya bagi Anda untuk mendiskusikan dan berusaha saling membantu demi mewujudkan mimpi memiliki tempat tinggal bersama walau Anda belum terikat dalam pernikahan. Yang terpenting, Anda dan pasangan sudah berkomitmen untuk menjalin hubungan yang serius.

Komitmen yang sudah ditetapkan jauh-jauh hari itu masuk akal, mengingat harga rumah terus naik setiap tahunnya. Karena itu bersama pasangan Anda harus memiliki perencanaan yang matang terkait hal ini. Coba saja ikuti langkah-langkah berikut ini seperti dikutip CekAja.com:

Tekan pengeluaran berdua

Berhubung Anda berdua memiliki tujuan untuk membeli rumah dimana hal tersebut bukanlah hal yang kecil dan cukup memberatkan secara keuangan. Anda berdua dapat menekan pengeluaran agar Anda berdua memiliki tabungan yang cukup nantinya untuk membeli sebuah rumah.

Tentunya Anda dan pasangan sudah bekerja dan sudah memiliki penghasilan sendiri. Mumpung kebutuhan keuangan belum terlalu banyak di masa ini, maka penghematan keuangan bisa dilakukan sejak sekarang.

Cobalah memulainya dengan mengurangi biaya kencan mingguan yang biasanya Anda lakukan. Tidak ada salahnya Anda menghabiskan waktu akhir pekan di rumah pasangan atau jalan-jalan sederhana agar pengeluaran kalian tidak membengkak.

Misalnya pengeluaran kencan Anda biasanya dalam satu minggu sebesar 500 ribu rupiah. Maka potonglah menjadi Rp200 ribu, dengan itu Anda akan memiliki tabungan lebih sebesar Rp1,2 juta per bulannya. (Baca juga: Cara Jitu Ajukan KPR Bagi Pasangan Muda)

Buka rekening tabungan khusus

Anda dan pasangan dapat melakukan salah satu cara terbaik demi mewujudkan mimpi membeli rumah yaitu membuat rekening tabungan khusus. Di rekening ini nanti hanya diisi oleh tabungan khusus membeli rumah dari Anda dan pasangan.

Tidak boleh antara Anda ataupun pasangan menggunakan uang untuk keperluan lain dari rekening tabungan khusus ini. Anda dan kekasih Anda bisa berbagi porsi tabungan ini, misalkan masing-masing 30 persen dari gaji.

Asumsinya apabila Anda dan pasangan memiliki gaji masing-masing Rp8 juta. Maka Anda dan pasnagan masing-masing harus menabung sebesar Rp2,4 juta rupiah setiap bulan. (Baca juga: Strategi Bebas Jeratan Utang Saat Kredit Rumah)

Investasi jangka panjang bersama

Bukan hanya menabung, tapi Anda dan kekasih juga perlu melakukan investasi jangka panjang secara bersama demi merealisasikan impian berdua untuk memiliki sebuah rumah yang layak huni.

Masih sama perhitungannya, bila Anda dan pasangan memiliki gaji masing-masing Rp8 juta per bulan maka Anda dan pasangan dapat mengalokasikan setidaknya masing-masing 20 persen dari gaji untuk investasi jangka panjang seperti reksadana saham, contohnya. Anda dan pasangan hanya perlu mengeluarkan uang Rp1,6 juta dari gaji masing-masing setiap bulan untuk investasi reksadana.

Jadi, perhitungannya kurang lebih seperti ini:

•Tabungan dari efisiensi konsumsi: Rp1.200.000 x (20 bulan) = Rp24.000.000.
•Tabungan rekening khusus: Rp4.800.000 x (20 bulan) = Rp 96.000.000
•Investasi reksadana saham = Rp3.200.000 x (20 bulan) x *Indikasi bunga 20 persen = +- Rp90.000.000

Total dalam waktu kurang dari dua tahun Anda berdua akan memiliki dana sebesar Rp210.000.000, nantinya uang sebesar ini dapat Anda jadikan uang muka dan cicilan beberapa bulan pertama dalam membeli rumah. (Baca juga: 5 Alasan Kenapa Anda Masih Sulit Membeli Rumah di Usia 30-an)