Money.id - Mengatur keuangan bukan hanya dilakukan oleh para pekerja tetap saja. Namun untuk para freelancer, mengatur keuangan pun harus dilakukan agar uang yang diterima tidak habis begitu saja.

Walaupun memiliki waktu yang fleksibel, tetap saja membuat freelancer harus lebih disiplin mengatur keuangannya. Sebab pekerjaan freelance belum tentu datang setiap hari atau setiap bulan.

Agar penghasilan seorang freelancer tidak numpang lewat saja, berikut ini tips mengatur keuangan untuk para freelancer.

Catat Pemasukan

Freelancer kadang identik dengan tidak bisa mendapatkan pemasukan yang tetap akibat jarangnya pekerjaan yang datang. Meskipun freelancer adalah tentang fleksibilitas, tapi tidak ada salahnya Anda mencatat pemasukan Anda yang didapatkan.

Dengan begitu Anda bisa menentukan target dan mencatat pemasukan nyata, setidaknya Anda bisa mengetahui seberapa besar uang yang bisa dikumpulkan dalam satu bulan yang nantinya bisa digunakan untuk mengatur rencana keuangan.

Buat Daftar Kebutuhan Tiap Bulan

Sebagai seorang freelancer, membuat daftar belanjaan setiap bulan memang harus dilakukan. Dari sana Anda akan mengetahui mana kebutuhan yang sangat diperlukan, mana yang tidak perlu.

Dahulukan membeli kebutuhan pokok seperti bahan makanan, membayar tagihan listrik dan air, membeli kuota internet, dan membayar kredit-kredit. Lalu kemudian beli kebutuhan sandang seperti baju, sepatu, dan alat-alat kosmetik.

Sisihkan Dana Darurat

Tidak bisa diprediksi kapan kejadian tidak terduga akan terjadi. Oleh karena itu, sisihkan penghasilan Anda 20-30 persen setiap kali menerima proyek baru.

Tujuannya untuk berjaga-jaga saat Anda tidak memiliki proyek sama sekali. Supaya Anda tidak perlu khawatir tidak bisa memenuhi kebutuhan.

Jangan Boros

Pekerjaan seorang freelancer tidaklah selau datang. Oleh sebab itu, tetapkan aturan ketat untuk segala hal yang berhubunagn dengan keuangan.

Bersikap ketat berarti disiplin untuk tidak boros membelanjakan uang untuk keperluan yang tidak terlalu penting. Tapi bukan memaksakan diri untuk tidak belanja apapun namun mengatur pengeluaran dan pemasukan sebaik mungkin agar keuangan tetap seimbang.

Siapkan Tabungan Masa Depan

Walau Anda belum memiliki target khusus untuk mewujudkan sesuatu yang besar di masa depan seperti membeli rumah, tapi tidak ada salahnya untuk menabung sebagian penghasilan.

Masukkan tabungan dalam anggaran keuangan Anda setiap bulan seperti dana darurat. Tabungan tersebut akan berguna untuk keperluan di masa depan.