1. HOME
  2. FINANCE
KURS RUPIAH

Setelah Turun Akibat Pidato Pejabat The Fed, Rupiah Kini Mulai Bangkit

Analis berharap nantinya pidato The Fed lebih friendly kepada pasar mengingat belum sepenuhnya kondisi ekonomi AS dan global membaik.

By Rohimat Nurbaya 30 Maret 2016 10:35
Uang Rupiah (Money.id/Dwi Narwoko)

Money.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka menguat pada perdagangan, Rabu 30 Maret 2016. Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, rupiah dibuka menguat 95 poin atau 0,71 persen ke level Rp13.300 per dolar AS. 

Dari awal sesi pembukaan rupiah langsung menguat 55 poin atau 0,41 poin ke level Rp13.340 per dolar AS. Sementara itu, kemarin, rupiah ditutup melemah 53 poin atau 0,39 persen ke level Rp13.395 per dolar AS.

Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan, rupiah melemah di saat pasar menanti pidato Gubernur Bank Sentral AS (Federal Reserve) Janet Yellen.

Dia mengkonfirmasi posisi dovish (harga pasar cenderung naik) The Fed dan mewanti-wanti pada Federal Open Market Committee (FOMC) perlu berhati-hati dalam menyesuaikan kebijakan moneter.

"Jelang pidato Yellen terkait dengan potensial kenaikan suku bunga The Fed, laju dolar AS kembali mengalami apresiasi dan berimbas pada kembali melemahnya laju rupiah," ucap Reza.

Saat itu, index dolar AS kembali memperlihatkan keperkasaannya seiring adanya ekspektasi peningkatan Fed Fund Rate jelang pidato dari para petinggi The Fed.

Pelaku pasar yang berharap akan adanya kenaikan suku bunga dengan sikap hawkish-nya (harga pasar cenderunng turun menukik) The Fed kian memburu dolar AS. Akibatnya laju rupiah belum dapat keluar dari zona merah.

"Kami harapkan nantinya pidato The Fed lebih friendly kepada pasar mengingat belum sepenuhnya kondisi ekonomi AS dan global membaik sehingga The Fed akan lebih berhati-hati dengan keputusan kenaikan tersebut," tutur Reza.

Dia menambahkan, apabila kondisi tersebut terjadi maka diharapkan pelemahan dapat tertahan sehingga laju rupiah mampu berbalik menguat meski hanya tipis. Support rupiah 13.372 serta resisten 13.210. "Tetap cermati sentimen yang ada terhadap laju rupiah," ujarnya. ()

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section