Money.id - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka menguat pada perdagangan hari ini, Rabu 20 April 2016. Berdasarkan data Dollar Bloomberg Index, rupiah naik 0,18 persen atau 22,5 poin ke level Rp13.112,50 per dolar AS.

Penguatan rupiah itu bersamaan dengan mata uang lain di Asia Tenggara yang mayoritas berada di zona hijau. Pada perdagangan pukul 09.48 WIB hanya dolar Singapura yang melemah (0,22 persen) baht Thailand turun (0,12 persen).

Sedangkan mata uang ASEAN yaitu ringgit Malaysia naik (0,55 persen), peso Filipina naik (0,07 persen), dan rupiah menguat 12 poin atau 0,09 persen ke level Rp13.124 per dolar AS.

Pada perdagangan kemarin, rupiah ditutup menguat 34 poin atau 0,26 persen ke Rp13.136 per dolar AS setelah dibuka menguat tipis sebesar 2 poin ke Rp13.168 per dolar AS.

Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan kenaikan rupiah terdorong kenaikan sejumlah komoditas seiring belum adanya tanda-tanda dari The Fed atau bank sentral Amerika Serikat untuk menaikan tingkat suku bunga acuannya.

"Adanya imbas tersebut tentunya baik untuk laju Rupiah untuk dapat bertahan dan melanjutkan pergerakannya di zona hijau," jelasnya.

Reza menegaskan dengan adanya sentimen di atas, cenderung datarnya pergerakan Rupiah yang sesekali akan diwarnai pelemahan mampu ditepis.