Tidak banyak penjual yang memikirkan para pembelinya setelah membeli produk mereka. Bagi Adi, pelanggan adalah raja yang harus dilayani dengan baik.
Dia mengatakan kini banyak orang yang mulai mencoba peruntungan bisnis jas hujan plastik ini. Namun tidak banyak penjual yang konsisten berjualan jas hujan dan memperhatikan para pelanggannya.
"Meski saya jual murah jas hujan ini, tetapi saya lihat kualitasnya juga. Kalau ada jas hujan yang rusak, biasanya saya kasih pelayanan bisa diganti dan ditukar dengan yang baru tanpa tambah biaya. Semua itu saya lakukan demi kenyamanan pelanggan juga," ucap dia.
Pria yang berjualan jas hujan dari pukul 8.00 WIB hingga pukul 23.00 malam itu pun hampir tidak pernah tutup setiap harinya. Selalu buka dan memberikan pelayanan kepada pelanggannya.
"Meskipun tidak hujan saya tetap berjualan kok, kalau tutup nanti pelanggan pada pergi. Pernah juga saya buka sampai pukul 3.00 pagi, karena menunggu pelanggan yang akan datang ke tempat saya ini. Tidak enak sudah janji," ucap dia.
Tidak hanya itu, bagi orang yang ingin menjadi reseller-nya, ia memberikan harga yang tidak terlalu mahal. Hingga tidak membuat rugi kedua belah pihak.
"Banyak juga orang yang ambil barang ke saya untuk dijual lagi, tetapi saya kurangi harganya. Misalnya jas hujan yang harga Rp10 ribu, saya kasih sama reseller Rp8 ribu, jadi dia untung kita juga untung," ujar Adi.
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus