1. HOME
    2. FINANCE
BISNIS

Jas Hujan, Bisnis Paling Menjanjikan di Musim Penghujan

Berbekal sebuah sepeda motor dan kerja keras, ia sudah berjualan jas hujan selama sembilan tahun.

By Dian Rosalina 16 Februari 2016 13:47
Adi Kuswono, Penjual Jas Hujan di kawasan Pasar Minggu (Dian Rosa/money.id)

Money.id - Tidak banyak orang pandai memanfaatkan keadaan untuk mendapatkan peluang bisnis. Namun hal itu sebuah pengecualian bagi Adi Kuswono, seorang penjual jas hujan di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Dalam kondisi musim hujan seperti ini, Adi memanfaatkannya sebagai sebuah peluang bisnis yang menjanjikan.

Berbekal sebuah sepeda motor dan kerja keras, ia sudah berjualan jas hujan selama sembilan tahun lamanya.

"Saya memang seorang pedagang, tetapi di saat kondisi musim hujan seperti ini saya ingin manfaatkan sebagai penghasilan," kata dia saat diwawancarai Money.id, Selasa 16 Februari 2016.

Namun yang membedakannya dengan pedagang jas hujan lainnya adalah dia menjual dari bahan plastik.

Pria berkacamata itu meyakinkan meskipun harganya murah meriah, ia tetap memperhatikan kualitas barangnya dan tidak pernah asal memilih.

Barang yang diambilnya itu berasal dari salah satu gudang toko yang ada di Cengkareng dan Kota.

Dalam satu bulan setidaknya dia menghabiskan Rp10 juta untuk berbelanja jas hujan, dan dari modal itu dia mendapatkan sebanyak empat karung dengan model setelan atau ponco.

"Itu kalau sedang memang ada modal lebih saja ya. Biasanya saya suka ambil barang sendiri, tetapi kalau tidak ada waktu dan terkendala kondisi jalanan Jakarta, biasanya di antarkan dengan paket," ujar Adi.

Dari modal sebesar itu, setiap bulannya dia merasakan ada perbedaan antara musim kemarau dan musim hujan.

Namun tidak selalu musim kemarau pendapatannya turun drastis. Khususnya di musim liburan, ada juga beberapa yang membeli barangnya.

"Ya kalau lagi liburan biasanya juga ramai sih, lumayanlah pendapatan saya. Dari modal itu, saya bisa mendapatkan keuntungan dua kali lipatnya," ucap dia.

 

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section