1. HOME
  2. FINANCE
CEK AJA

Ini Kesalahan yang Selalu Terjadi Saat Membeli Asuransi

Di Indonesia, di mana tingkat literasi produk keuangan masih rendah, asuransi belum menjadi produk yang diminati.

By Dwifantya Aquina 9 Februari 2017 09:15
Ilustrasi asuransi (vikingmergers.com)

Money.id - Bagi warga negara maju, asuransi adalah produk finansial yang jadi kebutuhan penting. Tidak heran, di negara maju orang yang mengenal dan menggunakan asuransi sangat besar. Rata-rata jumlahnya di atas 80 persen total penduduk. Mengapa penduduk negara maju sangat antusias dengan asuransi?

Jawabannya karena produk keuangan tersebut memang memberi keuntungan yang besar. Di Indonesia, di mana tingkat literasi produk keuangan masih rendah, asuransi belum menjadi produk yang diminati. Tidak heran, banyak pula kesalahan yang terjadi saat mengakses asuransi. Berikut ini contoh yang dilansir dari CekAja.com.

Memberi keterangan tidak jujur

Memberikan keterangan palsu saat pendataan identitas akan menyulitkan Anda di kemudian hari. Contohnya, Anda mendaftar asuransi kesehatan. Pada sesi wawancara dengan agen asuransi, Anda memberikan keterangan palsu mengenai kebiasaan dan riwayat penyakit. (Baca juga: Cara Ini Bikin Anakmu Sukses di Masa Depan)

Nah, ketika suatu hari Anda mengajukan klaim atas sebuah risiko, dan pihak asuransi menemukan ketidaksesuaian antara keterangan Anda dan hasil pemeriksaan kesehatan, maka perusahaan asuransi berhak untuk membatalkan pengajuan klaim Anda. Untuk itu, jujurlah dalam memberikan keterangan pada petugas asuransi Anda.

Tidak mempelajari polis

Sebelum memutuskan pembelian, pelajari sekali lagi polis asuransi yang diberikan pada Anda. Sebab, seluruh kewajiban dan hak mengenai asuransi tertera pada polis tersebut. Anda jangan sampai tidak memperlajari polis karena bisa berpotensi memunculkan masalah di kemudian hari.

Misalnya, di polis sudah tertera mengenai besar manfaat yang Anda peroleh ketika mengajukan klaim. Namun, karena tidak mempelajari polis, Anda memiliki anggapan lain mengenai besar nilai manfaat. Akhirnya, rencana keuangan yang sudah Anda lakukan berantakan seiring bedanya persepsi dan fakta yang tertera pada polis.

Lupa tanya informasi detil

Sebagai seorang nasabah yang akan mengeluarkan uang untuk berlangganan asuransi, Anda wajib memiliki informasi detil seputar asuransi yang Anda pilih. Untuk itu, minta kepada sang agen untuk menjelaskan informasi detil mengenai asuransi yang Anda beli.

Contoh informasinya adalah biaya premi, manfaat yang diperoleh, fasilitas, hingga tata cara klaim asuransi secara rinci.Sayangnya, masih banyak yang tidak begitu memperhatikan informasi detil tersebut sehingga akhirnya mengalami kerugian.

Tidak meminta ilustrasi

Mengingat asuransi merupakan produk keuangan yang cukup rumit, selain detil informasi Anda juga wajib meminta penjelasan dengan menggunakan ilustrasi dari sang agen. Banyak orang yang tidak begitu mengerti saat agen menjelaskan seputar informasi yang ditawarkan namun tetap membelinya. Padahal ilustrasi merupakan salah satu cara terbaik agar kamu bisa mengerti seputar asuransi yang ingin dibeli. (Baca juga: 7 Tips Menjual Rumah di Era Internet)

Baca Juga

 

(da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section