1. HOME
  2. FINANCE
BISNIS

Ini Cara Agar Barang Dagangan Cepat Laku

Jangan lupa mengandalkan 'the power of mouth'.

By Stella Maris 6 Februari 2016 09:25
Ilustrasi sosial media (socialnomics.net)

Money.id - Berbisnis merupakan sumber penghasilan lain disamping adanya pekerjaan tetap. Tak jarang ketika berbisnis si pengusaha tertimpa kendala, salah satunya adalah barang dagangan yang tak cepat laku.

Namun jangan keburu putus asa, sebenarnya kondisi tersebut wajar dalam dunia bisnis. Namun bila ingin barang dagangan cepat laku, Chika Waode dan Ajie Pujie, pemilik 'Waode Randang' yang produknya laris manis di pasaran, berbagi tips berbisnis berikut ini:

Media Sosial
Ketika membangun usaha kecil memang butuh perjuangan selain modal, yaitu waktu yang dihabiskan untuk berbisnis. Nah kalau mau barang cepat laku, Anda tak boleh tutup mata pada media sosial.

"Sekarang kan era digital banget. Ada website yang nyediain lapak khusus pedagang, seperti Tokopedia, Bukalapak, Olx, dan lainnya, jadi para pebisnis bisa langsung bergabung," kata Ajie kepada Money.id, Jumat 5 Februari 2016.

Bukan hanya itu saja, media sosial lain seperti Instagram dan aatau Twitter juga harus dimanfaatkan, demi mencapai tujuan bisnis.

Kekuatan Mulut
Ini adalah salah satu cara yang dilakukan Chika dan Ajie dalam menjual produk rendangnya. Dalam berbisnis Chika menyebut dengan the power of mouth.

"Chika kalau ketemu orang, bawa testeran. Jelasin ke mereka produk yang dijual, keunggulan dan kualitasnya. Terus dari teman-teman Chika yang ketemu itu, jadi kesebar tentang si rendang ini," katanya.

Untung
Bisa jadi produk yang Anda jual kurang laku karena penawaran harga terlampau tinggi alias mahal, jadi tak sesuai dengan target pasar. Hal lain karena, produk tak sesuai dengan kualitas yang diberikan.

Namun bila masih pemula, kata Ajie cobalah untuk tak terlalu memikirkan untung yang besar. "Intinya orang kenal dulu sama produk atau brand yang kita miliki, kualitasnya diberikan yang terbaik."


Baca Juga

 

(sm/sm)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section