1. HOME
  2. FINANCE
BUMN

BUMN Indonesia Ekspor Komponen Kereta Api ke Amerika

Untuk memenuhi standart kualitas ekspor, PT Barata Indonesia (Persero) telah memiliki sertifikat AAR (Association of America Railroads).

By Rohimat Nurbaya 26 Agustus 2016 07:02
Pengiriman ekspor komponen Kereta Api dari Indonesia ke Amerika (Istimewa)

Money.id - Langkah besar dilakukan PT Barata Indonesia (Persero). Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengekspor komponen Kereta Api ke dua negara yakni, Amerika Serikat dan Meksiko.

Ekspor tersebut dalam dalam rangka pemenuhan kontrak jangka panjang (2011 – 2021) yang dilakukan oleh perusahaan yang berkantor pusat di Gresik, Jawa Timur tersebut dengan perusahaan Standart Car Truck Company yang berkantor pusat di Illinois Amerika Serikat.

Direktur Utama PT Barata Indonesia (Persero), Slimy Karim mengatakan, prestasi tersebut masih harus ditingkatkan penjualan ekspor perusahaan tersebut akan terus digenjot, Salah satunya dengan merehabilitasi dan meningkatkan kapasitas produksi pabrik PT Barata Indonesia.

"Kami sedang dalam tahap persiapan akhir dalam rangka realisasi perencanaan investasi yang dibutuhkan untuk merevitalisasi pabrik PT. Barata Indonesia (Persero) agar siap mendukung ekspor dan program-program yang sedang digalakkan oleh Pemerintah seperti infrastruktur pembangkit listrik, infrastruktur logistik pelabuhan, pembangunan dan perawatan pabrik-pabrik besar seperti gula, semen, dan juga termasuk fasilitas minyak dan gas Pertamina dan PGN," melalui rilis diterima Money.id, Jumat 26 Agustus 2016.

Slimy mengatakan, PT Barata Indonesia (Persero) tahun ini mendapatkan alokasi Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp500 miliar. Kata dia, PMN untuk Barata tahun ini sudah dianggarkan pada APBN-P 2016 dan sudah mendapatkan persetujuan DPR. Saat ini sedang menunggu proses pencairan saja oleh pemerintah.

"Industri berat (heavy industry) di Indonesia harus dikembangkan karena industry ini adalah salah satu pilar dalam meraih sukses dibidang ekonomi kedepan. Di Asia ada Jepang, Korea, dan sekarang Tiongkok yang industri beratnya maju, ini merupakan prasyarat bagi suatu Negara untuk bisa terus membangun industrinya, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonominya," jelasnya.

PT Barata Indonesia (Persero) berdiri pada 1971 dan memiliki beberapa bidang usaha dimana salah satunya adalah dibidang casting (pengecoran logam) seperti komponen kereta api untuk kebutuhan domestik dan ekspor. Penjualan ekspor Barata pertahun sekitar US$10 juta atau setara Rp132,5 miliar.

Untuk memenuhi standart kualitas ekspor, Pabrik Pengecoran milik PT Barata Indonesia (Persero) telah memiliki sertifikat AAR (Association of America Railroads) sebagai syarat untuk bisa menembus pasar ekspor ke Amerika Serikat dan Kanada.


Baca Juga

(rn/rn)

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section