1. HOME
  2. FINANCE
BALI

Hakkasan Group Bangun Penginapan Termewah di Bali

Hakkasan akan bangun OMNIA Dayclub' dan restoran Jepang 'Sake No Hana. Investasi tersebut merupakan investasi hospitality terbesar di Indonesia.

By Rohimat Nurbaya 9 September 2016 20:05
Sketsa proyek penginapan mewah Hakkasan Group di Bali (Dok. Hakkasan)

Money.id - Hakkasan Group, sebuah perusahaan hospitality industry atau pariwisata dan perhotelan kelas dunia, akan membuka 'OMNIA Dayclub' dan restoran Jepang 'Sake No Hana'. Tempatnya berada di The Cliff at Alila Villas Uluwatu, Badung, Bali. Pembangunan dua brand tersebut hasil kerjasama dengan KAJA Group dan Alila Hotels & Resorts.

Pembangunan OMNIA Dayclub' dan restoran Jepang 'Sake No Hana' di bawah naungan Hakkasan Group di Bali ini disebut-sebut sebagai investasi hospitality terbesar di Indonesia. Pada saat dibuka di kuartal ketiga 2017, dua tempat ini akan membuka sebanyak 150 lapangan kerja dengan tambahan sekitar 250 lapangan kerja di lahan konstruksi.

"Pemerintah Indonesia telah menargetkan penambahan kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 20 juta jiwa dalam tiga tahun mendatang, yang akan mengantarkan Indonesia pada kebutuhan tak terelakkan terhadap industri hospitality mewah," kata CEO Hakkasan Group, Neil Moffitt melalui rilis diterima Money.id.

Neil menuturkan, dengan adanya kerjasama ini, maka akan menjadi satu tahapan untuk mempersiapkan lonjakan kebutuhan tersebut yang diharapkan akan mengubah citra hospitality Indonesia di mata dunia. Dengan begitu, bisa menempatkan Indonesia sebagai destinasi wisata wajib dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.

Kata dia, kerjasama ini merupakan kelanjutan dari strategi bisnis Hakkasan Group dalam membuktikan komitmennya untuk berinvestasi dan membawa brand ke pasar baru yang potensial serta sebagai titik awal untuk berekspansi ke seluruh Indonesia dan negara-negara di Asia Tenggara yaitu Thailand, Singapura dan Malaysia.

"Dua dari lima wisatawan mancanegara mengunjungi Bali ketika berada di Indonesia dan penduduk kotanya yang muda dan terus berkembang membuatnya menjadi salah satu dari pasar dengan pertumbuhan tercepat di dunia. Faktor tersebutlah yang menciptakan kesempatan menarik bagi Hakkasan Group untuk memasuki pasar Indonesia," ucap dia.

Neil juga membeberkan alasan Hakkasan Group, memilih Alila Hotels & Resorts dan KAJA Group sebagai rekanan dalam proyek besar itu. Kata dia, Alila Hotels & Resorts memiliki fokus dan gairah yang sama dalam bidang kuliner dan pelayanan. "Sementara KAJA Group membantu Hakkasan membawa kemewahan bagi para pengunjung Bali," tuturnya.

Sementara itu, Presiden Direktur BUVA Group, Franky Tjahyadikarta yang merupakan induk perusahaan KAJA Group mengatakan, sebagai perusahaan yang lahir dan tumbuh di Indonesia, pihaknya selalu berusaha untuk
memberikan perbedaan yang kemudian membawa kami untuk membangun destinasi
rekreasi terbaik.

"Pertama dengan membuat hotel dan sekarang melalui makanan dan hiburan dengan Hakkasan Group, pemimpin global di kelasnya. Kami sangat bangga untuk dapat memberikan hal-hal baru di Indonesia dan di Asia Tenggara," jelas Franky.

Presiden Direktur KAJA Group, Andrew Tjahyadikarta mengatakan, pihaknya sangat bersemangat untuk bekerja dengan Hakkasan Group dan Alila. "Kami yakin bahwa kami dapat memperkenalkan konsep day-life dan nightlife yang luar
biasa di Indonesia," tuturnya.

Lalu, CEO Alila Hotels & Resorts Frederic Simon mengaku sangat bangga dapat bekerja sama dengan KAJA Group dalam menghadirkan brand hospitality dari Hakkasan Group ke Alila, kembali membawa sesuatu yang 'pertama' ke Bali. "Intinya, kami tidak sabar untuk membuka lapangan pekerjaan dan kesempatan belajar baru untuk komunitas lokal Bali yang akan mendukung jalannya industri kami," imbuhnya.

 

(rn/rn)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section