Money.id - Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah pada pedagangan tadi pagi, Jumat 22 April 2016. Berdasarkan data Kiwoom Securities, IHSG dibuka turun 0,09 persen atau 4,36 poin ke level 4.898,73.

Pertengahan sesi I perdagangan, pukul 11.43 IHSG melemah 0,08 persen atau 3,99 poin ke level 4.899,1. Kemudian mengakhiri perdagangan sesi I, IHSG turun 0,06 persen atau 2,71 poin ke level 4.900,38. Hari ini ada 129 indeks saham yang naik dan 138 lainnya turun.

Penurunan juga terjadi pada saham berkapitalisasi besar, LQ45. Pada pembukaan perdaganggan tadi pagi indeks saham Bluechips ini dibuka melemah pada level 849,50.

Hingga akhir sesi I perdagangan, indeks saham Bluechips turun 0,07 persen atau 0,56 poin ke level 850,01. Pada perdagangan hadi ini ada 15 saham yang naik dan 25 lainnya turun.

Sementara itu dari sembilan sektor saham yang diperdagangkan di bursa, tujuh di antaranya berada di zona merah, hanya ada dua yang masih bertahan di zona hijau, yakni infrastruktur dan keuangan. Masing-masing naik 1,39 persen dan 0,20 persen.

Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada mengatakan, sebenarnya kemari IHSG sempat bergerak di atas ekspektasi yakni menembus angka 4.900.

Menurut Reza, kemarin pelaku pasar tampak antusias melakukan akumulasi beli seiring imbas positif dari laju bursa saham global sebelumnya. Penguatan saham-saham energi dan keuangan di bursa saham Eropa mampu mempertahankan kenaikan lanjutan sehingga laju bursa saham Eropa mampu bertahan positif.

"Pelaku pasar pun di bursa saham AS masih melakukan aksi beli pada saham-saham energi seiring imbas tersebut," ucap dia.

Tidak hanya itu, menurutnya, kemarin rilis kenaikan existing home sales AS juga turut direspon positif. Namun hari ini IHSG malah berbalik melemah.