1. HOME
  2. FINANCE
PENIPUAN

Biar Transaksi Aman di ATM, Ikuti Tips Ini

Bertransaksi lewat anjungan tunai mandiri (ATM) sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.

By Desy Afrianti 18 Desember 2015 16:15
Ilustrasi ATM

Money.id - Bertransaksi lewat anjungan tunai mandiri (ATM) sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Hampir semua orang punya kartu ATM, tak hanya kalangan menengah ke atas, tetapi juga golongan menengah ke bawah yang berpenghasilan kecil.

Dengan adanya ATM, warga tak perlu repot-repot mengambil uang ke bank. Begitu juga untuk transaksi lainnya seperti bayar tagihan, transfer uang dan lainnya.

Di sisi lain, mesin ATM juga menjadi incaran para pelaku kejahatan. Ada banyak modus penipuan di ATM.

Para penjahat seringkali memanfaatkan kelengahan maupun ketidaktelitian korbannya.

Mereka melakukan penipuan dengan menggunakan kecanggihan teknologi. Karena itu, kita harus waspada saat transaksi di ATM.

Agar tidak menjadi korban kejahatan di ATM, Anda dapat melakukan langkah praktis berikut ini seperti diambil dari Facebook Divisi Humas Polri.

1. Periksa lubang tempat memasukkan kartu ATM

Skimmer atau alat penyalin data ditempelkan di depan lubang tempat memasukkan kartu ATM.

Alat tambahan ini bisa mengelabui pengguna bila tidak berhati-hati. Maka, sebelum memasukkan kartu, periksa terlebih dahulu apakah ada bekas tempelan, lem, atau hal mencurigakan pada lubang untuk memasukkan kartu.

Karena bisa saja penjahat telah menempelkan alat skimmer. Bila memungkinkan, pilihlah menggunakan ATM yang telah dipasang antiskimmer yang biasanya berwarna hijau atau bening pada lubang ATM. Alat ini bisa mencegah dipasangnya skimmer.

2. Tutupi saat memasukkan nomor PIN

Untuk mendapatkan nomor PIN nasabah, kamera pengintai digunakan untuk mengintip dan Anda mungkin tidak menyadari keberadaannya.

Untuk memastikan keamanan nomor PIN, tutupi dengan tangan yang tidak digunakan untuk menekan tombol agar seandainya ada kamera, tidak dapat mengambil gambar saat Anda memasukkan nomor PIN.

Beberapa ATM telah memasang penutup di samping kiri dan kanan tombol untuk memasukkan PIN, tetapi untuk ATM yang belum menerapkannya, Anda dapat melindungi diri dengan cara ini.

3. Pilih ATM yang aman

Bertransaksi di ATM yang terpencil berbahaya, karena bisa saja Anda menjadi korban perampokan.

ATM yang kurang terkontrol oleh pihak bank akan membuat para penjahat leluasa untuk memasang skimmer, kamera pengintai atau teknologi lain untuk mencuri data Anda.

Sebisa mungkin pilihlah untuk bertransaksi di ATM yang ramai, tidak terpencil dan bila memungkinkan yang dijaga oleh petugas keamanan.

4. Buat PIN yang tidak mudah ditebak dan jaga kerahasiaannya

Japangan bikin nomor PIN berupa tanggal lahir, tanggal pernikahan atau tanggal lahir pasangan, karena angka itu mudah ditebak. Maka buatlah PIN yang lebih sulit ditebak.

Jangan menuliskan PIN di kertas atau tempat yang dapat dilihat orang lain. Jangan memberitahu PIN kepada sembarang orang, apalagi jika ada orang menawarkan bantuan saat Anda mengalami kesulitan di mesin ATM.

5. Ganti nomor PIN secara periodik

Mungkin kebanyakan orang malas untuk melakukan ini, karena mengubah PIN berarti harus mengingat nomor baru. Tetapi tidak ada salahnya Anda melakukan ini demi keamanan tabungan Anda. Gantilah secara berkala nomor PIN Anda.

6. Jangan percaya pada orang yang tidak dikenal

Modus baru kejahatan di ATM adalah dengan berpura-pura menjadi pegawai bank, mereka membuat mesin rusak sehingga kartu tertelan, kemudian meminta menghubungi nomor yang ditempel pada mesin ATM dan saat kita sedang lengah, kartu dalam mesin ATM akan diambil.

Sedangkan untuk PIN, mungkin mereka melihat saat kita bertransaksi atau mereka pura-pura membantu dengan menanyakan nomor PIN. Walau tidak bermaksud menuduh setiap orang, sebaiknya jangan terlalu percaya dengan orang asing.

7. Hindari bertransaksi sembarangan

Kartu ATM seringkali bisa digunakan sebagai kartu debit untuk berbelanja di berbagai tempat.

Pastikan Anda menggunakan kartu debit hanya di tempat-tempat yang dapat dipercaya.

Jika petugas menggesek kartu pada mesin yang tidak resmi, segera tanya dan berhati-hati, apalagi dilakukan di tempat yang tersembunyi.

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section