1. HOME
  2. FINANCE
BISNIS

Analis Minyak Banting Setir Jadi Pelukis Kue? Kenapa Tidak

Perempuan ini sudah 20 tahun menjadi analis jasa minyak di Wall Street. Hingga krisis melanda AS tahun 2008

By Ita Malau 2 Oktober 2015 13:05
Salah satu kue kreasi Lisa Rochelle (Sweet Grace Design)

Money.id - Ketika perusahaan Lehman Brothers runtuh pada 2008 berubah jadi krisis Amerika Serikat, analis jasa minyak Lisa Rochelle tiba-tiba mendapati dirinya harus melepas pekerjaannya yang prestisius. Untuk menyambung hidup, veteran yang sudah 20 tahun bekerja di Wall Street itu memutar kemudi kariernya menjadi: penghias kue.

"Keluarga saya berpikir bahwa saya gila," kata Rochelle kepada cnbc.com. Wajar saja karena Rochelle tak punya pengalaman profesional di bidang ini.

Satu-satunya pengalaman dia hanyalah saat membuat kue ulang tahun untuk ketiga anaknya. Dan, keluarga terdekatnya menilai, kue buatan Rochelle itu benar-benar buruk.

Rochelle juga tidak pernah tertarik membuat perusahaan sendiri karena sekolah bisnis telah memperlihatkan kepadanya bagaimana upaya pebisnis baru membangun usahanya. Dan, sebagian besar berujung pada kegagalan.

Namun, pikirannya berubah. Dia memutuskan untuk nekat terjun ke dunia bisnis. Salah satu kunci yang dia pegang adalah kreativitas yang dia dapat selama berkuliah di Fashion Institute of Technology.

Selain itu, dia punya adik bernama Renee yang bisa dia andalkan karena ahli di bidang industri. Renee merupakan penghias kue profesional dengan pengalaman lebih dari 20 tahun.

Rochelle pun memulai hari-hari barunya dengan kegiatan belajar dan memerhatikan cara kerja adiknya sebagai penghias kue. Setelah merasa cukup mengerti, barulah Rochelle mulai mencoba membuat hiasan kuenya sendiri.

Foto: Lisa Rochelle/Youtube

Butuh waktu satu tahun bagi Rochelle untuk mengasah keterampilan menghias kue serta meneliti pasar sebelum memutuskan untuk berani mengambil pesanan dari pelanggan pertamanya. Pada 2010, Rochelle pun meluncurkan desain kue dengan nama Sweet Grace Cake Designs. Terinspirasi dari nama anak perempuannya.

Dengan modal pribadi yang terbatas, ia pun mulai menyewa dapur sebagai kebutuhan utamanya serta membeli peralatan kue secukupnya dari uang yang ia miliki. Perlahan, usaha itu pun tumbuh.

Awalnya, Rochelle mengandalkan promosi dari mulut ke mulut. Orang-orang terdekat menjadi prioritas layanan utama. Kini, Sweet Grace Cake Designs sudah memiliki toko permanen di Haworth, New Jersey, Amerika Serikat.

Selain itu, Rochelle pun dinobatkan sebagai salah satu penghias kue kenamaan seantero negeri oleh perusahaan Martha Stewart Weddings. Dengan hanya dua karyawan, Rochelle mengaku sudah memproduksi sekitar 1.000 kue.  Salah satu kue adalah pesanan Stella Mc Cartney.

Harga kue yang ia jual pun beragam dan cukup mahal, berkisar dari US$200-2.000 atau sekitar Rp2 juta-29 jutaan. Bagi Rochelle, bagian manis dari keberhasilan adalah  menemukan semangat kewirausahaan. Pengalaman bekerja di Wall Street adalah senjata rahasia dalam menjalankan bisnisnya, Rochelle kini yakin ia tak ingin kembali pada bisnis keuangan.

Laporan: Kurnia Yunita Rahayu

(im)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section