1. HOME
  2. FINANCE
FINANCE

5 Strategi Cerdas Atur Waktu antara Bekerja dan Urus Bisnis

Menjalani dua kehidupan seperti itu tentu tidaklah mudah. Kalau kamu salah mengatur waktu, bisa jadi berantakan.

By Dwifantya Aquina 2 Agustus 2016 20:10
Ilustrasi kerja sambil berbisnis (kavonichone.co.za)

Money.id - Di jaman sekarang, semakin banyak orang Indonesia yang merintis karir sebagai pebisnis. Biasanya mereka memulai bisnisnya sambil bekerja full-time, meski ada juga yang sebaliknya. Bisnis sampingan merupakan salah satu jalan tercepat untuk mengumpulkan tabungan selain dengan berhemat sehari-hari.

Menjalani dua kehidupan seperti itu tentu tidaklah mudah. Kalau kamu salah mengatur waktu, bisa jadi salah satu atau malah keduanya tidak berjalan dengan baik. Supaya tetap lancar, berikut ini 5 strategi pandai mengatur waktu yang bisa kamu contek:

1. Disiplinkan diri sendiri

Salah satu hal yang wajib kamu lakukan adalah membiasakan diri untuk disiplin. Selalu pertahankan kinerja dan kredibilitas kamu, baik terhadap atasan di tempat kerja maupun klien dalam bisnis. Melatih mental disiplin akan membuat kamu siap untuk menghadapi tantangan di kedua pekerjaan tersebut sekaligus mempersiapkan diri untuk membagi waktu dengan lebih baik.

Baca juga: Cara Menghapus Blacklist BI Checking dengan Mudah!

2. Buatlah semacam jadwal harian

Kalau kamu sudah membuat kelompok tugas-tugas yang bisa dikerjakan bersamaan, saatnya untuk mulai membuat jadwal. Tergantung kepribadian kamu, ada baiknya kamu tidak membuat jadwal yang terlalu padat dan mepet agar ada waktu untuk sedikit rileks.

Sebagai contoh, kamu bangun jam 5 pagi. Setelah selesai bersiap-siap, kamu gunakan waktu selama 1 jam dari jam 5.30 - 6.30 untuk persiapan bisnis kamu seperti mengecek email dan sebagainya. Setelah berangkat kerja dan masuk kantor, kamu menggunakan waktu dari jam 8 pagi hingga 11.30 siang untuk fokus di pekerjaan kantor, dengan jeda sekitar 5 menit setiap jamnya. 30 menit sebelum jam makan siang kamu gunakan untuk mengecek email terkait bisnis, membereskan meja kerja, atau sekedar melakukan tugas kantor yang ringan.

Baca Juga: 4 Cara Memberikan Pelajaran Bisnis Kepada Anak yang Tidak Diajarkan di Sekolah!

3. Jadikan satu kelompok tugas untuk beberapa yang bisa dikerjakan sekaligus

Cobalah untuk mengelompokkan beberapa tugas kecil dan sejenis untuk dikerjakan dalam rentetan waktu yang sama. Ketika kamu berusaha untuk multi-tasking, maka kemungkinan besar semua pekerjaan kamu tidak akan mendapatkan hasil yang maksimal.

4. Buat daftar prioritas

Kamu perlu menetapkan prioritas di antara bisnis dan pekerjaan kantormu, jika memang merasa sulit untuk menyeimbangkan pekerjaan di antara keduanya. Untuk permulaan, kamu bisa mencoba prioritas 70% waktu untuk pekerjaan kantor dan 30% waktu untuk bisnis kamu. Nantinya kamu bisa mengukur berapa persen prioritas waktu yang tepat untuk kamu lakukan setiap harinya.

5. Pisahkan keuangan pribadi dan bisnis

Memisahkan pengelolaan keuangan antara pekerjaan kantor dan bisnis juga merupakan kunci untuk sukses bekerja sambil berbisnis. Kamu tentu perlu mengetahui berapa sumber pemasukan bersih kamu dari bisnis, terpisah dari gaji dan penghasilan dari pekerjaan kantor. Hal ini berguna untuk analisis kinerja bisnis kamu sekaligus menetapkan strategi menabung yang tepat.

Baca juga: 4 Cara Membuat NPWP yang Mudah dan Praktis!

Jika kamu melakukan bisnis untuk menambah tabungan, maka jangan lupa untuk menghemat pengeluaran sehari-hari agar tabungan kamu bertambah lebih cepat lagi. Salah satu cara penghematan yang tidak banyak orang sadari adalah menggunakan kartu kredit. Selama kamu menggunakan kartu kredit untuk transaksi yang sesuai kebutuhan, kamu bisa memperoleh penghematan hingga jutaan rupiah.

Gunakan situs perbandingan produk keuangan populer seperti HaloMoney.co.id untuk mempermudah kamu mencari kartu kredit yang tepat.

 

(da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Finance Section