Money.id - Semakin banyak produk buatan perancang berbakat Indonesia yang diakui oleh dunia. Selain Dowa, tas asli Yogyakarta, Sabbatha adalah merek tas buatan lokal lainnya yang juga sudah mendapatkan pengakuan internasional.

Brand yang diambil dari nama sang pemilik yakni Sabbatha Rahzuardi Maya Dwianto ini memang sudah sangat terkenal. Menurut Sabbatha, konsep awalnya adalah untuk memperkenalkan kekayaan Indonesia dengan kerajinan tangannya. 

Sabbatha membangun mereknya tersebut berawal dari keisengannya belajar otodidak untuk membuat desain aksesoris fashion. Memiliki latar belakang pendidikan desain interior di Perancis memudahkannya mulai mendesain.

Setelah kurang lebih tiga tahun berkarier di bidang periklanan, akhirnya ia berpikir untuk membuat usaha sendiri, yakni mendesain dan memproduksi sendiri karyanya. Pada tahun 2006 silam, Sabbatha berhasil membuka showroom pertamanya.

Dalam pembuatan tasnya, bahan baku yang digunakan 100 persen berasal dari Indonesia. Mulai dari bahan kulit hingga batu-batuannya. Ia memesannya dari pengrajin yang ada di Bali khususnya.

(CONSTARE OVERSIZED CLUTCH IN BROWN - Rp20.500.000)

Penggemar tas Sabbatha ini mulai dari sosialita hingga aktris dalam negeri. Antara lain, Christine Hakim, Manohara, Melly Goeslaw, Cornelia Agatha, Azhari Sister, Anggun C. Sasmi, Denada, Nadia Hutagalung dan masih banyak lagi.

Tak hanya itu tas yang menggunakan beberapa materi seperti bebatuan dan ukiran perak ini, rupanya sangat diminati konsumen bahkan mampu menarik perhatian sosialita dunia. Seperti Katy Holmes, Julia Robert, Victoria Avril, Paris Hilton dan beberapa ibu negara asing.

Desain yang eksklusif, pengerjaan yang rumit dan materialnya yang tergolong sulit didapat, membuat tas Sabbatha dibanderol dengan harga yang cukup fantastis. Mulai dari Rp9,5 juta hingga Rp20,5 juta.

(ARTEMIS MINI BOX BAG IN ARMY GREEN - Rp12.500.000)

Tas buatan pria kelahiran 28 Mei 1977 ini tidak hanya menjangkau pasar lokal. Sabbatha bisa ditemukan di beberapa negara, seperti Mumbai, Hawai, Roma, Amsterdam, Milan, Cannes, London, Cape Town Afrika Selatan, Moscow, Korea Selatan, Amerika Serikat, Tokyo, Sydney dan masih banyak lagi. (dwq)

(berbagai sumber)