Selain mengurus Bin House, keseharian Obin juga diisi dengan sejumlah kegiatan seperti berpartisipasi dalam forum internasional, mulaid ari lokakarya, simposium, hingga diskusi tentang pembuatan tekstil. Tahun 2001, Obin sempat diundang oleh UNESCO untuk hadir dalam simposium dan Toyota Foundation.
Bahkan Obin yang mengenyam pendidikan formal hanya sampai kelas 5 sekolah dasar ini juga mengajar mahasiswa S3 Institut Teknologi Bandung (ITB). Selain itu, ia juga menjadi delegasi Indonesia dalam rangka promosi budaya 'Indonesia Inspired yang diadakan oleh Asia House London.
Seperti dikutip dari tokohindonesia.com, pada acara tersebut, Obin diundang sebagai pembicara mengenai busana batik Indonesia yang mengusung tema 'From Tradition to Glamour'.
Obin juga berusaha memperkenalkan kepada masyarakat luas mengenai beragam jenis teknik pembuatan kain melalui bukunya yang bertajuk White On White. Isinya tentang koleksi khusus kain putih produksi Binhouse sejak 1999 hingga yang terbaru.
Obin sangat berharap masyarakat Indonesia tidak hanya tahu mengenakan kain buatannya saja, tetapi mengerti bagaimana cara pembuatannya. Hal tersebut secara tidak langsung bisa mengangkat rasa peduli masyarakat Indonesia terhadap perkembangan kain Nusantara.
Sementara itu, pada Oktober 2016 mendatang, Obin akan menampilkan kain-kain tradisional dan koleksinya dalam acara Batik Fashion Week 2016 yang berlangsung di Plaza Indonesia, 30 September sampai 2 Oktober 2016. (poy)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus