1. HOME
  2. FASHION-BIZ
LOGO

Harga Selangit, Logo Louis Vuitton Banyak Dipalsukan

Pada 1977, dengan memiliki dua gerai, LV bisa meraup keuntungan hingga US$10 juta atau setara Rp135 miliar.

By Dian Ardiahanni 4 November 2015 12:02
Logo Louis Vuitton yang mendunia

Money.id - Logo produk Louis Vuitton (LV) yang bisa ditemui mulai dari pedagang kaki lima hingga di mal kelas internasional. Louis Vuitton seakan menjelma menjadi brand fashion mewah yang ingin dikenakan oleh banyak masyarakat.

Perusahaan yang bermarkas di Paris ini dibuka oleh pria bernama Louis Vuitton Malletier pada 1854. Awalnya Louis hanya bekerja di perusahaan pengepakan barang di Paris, kemudian ia berpikir untuk membuat tas koper besar yang dapat dipakai keluarga kerajaan saat bepergian.

Reputasi LV sebagai barang fashion mewah dan berbeda dari produk lainnya berkembang cepat dan pesat. Sebab, selain elegan, kokoh dan tahan air menjadi alasan kaum kelas atas mencintai produk LV.

Logo LV pertama kali diperkenalkan pada tahun 1896 oleh George Vuitton, anak dari Louis Vuitton. Simbol ikonik pada identitas perusahaannya itu diambilnya dari inisial ayahnya.

Selain nama ayahnya, George juga terinspirasi oleh motif bunga persegi Jepang dan dominasi warna coklat dan keemasan. Semula monogram ini didesain untuk menghindari kekeliruan atau pemalsuan.

Setelah ayahnya wafat pada 1892, George mulai membawa LV sebagai salah satu perusahaan global, yakni dengan memperkenalkannya dalam Chicago World's Fair pada 1893.

Tak hanya sampai disitu, selepas dari pimpinan George, anak lelakinya Gaston Louis Vuitton menjadi generasi penerus produk kenamaan itu. Bahkan dilansir dari fashionintime, Selasa 3 November 2015, pada 1977, dengan memiliki dua gerai, LV bisa meraup keuntungan hingga US$10 juta atau setara Rp135 miliar.

Kini brand mode dunia itu melesat dengan sangat cepat. Beragam jenis tas seperti tas tangan dengan jenis sling bag hingga high end clutch menjadi produk yang banyak dicintai masyarakat. Selain itu, LV pun sukses dengan mengeluarkan varian tas koper, busana, aksesoris, sepatu, dan sandal.

Di Indonesia saja, LV telah hadir sejak 1988, dan hingga kini tersedia empat gerai yang berlokasi di Jakarta dan Surabaya. Para pecinta LV bisa menemukan produk kesayangannya dibeberapa pusat perbelanjaan seperti Plaza Indonesia (PI), Plaza Senayan (PS), Pacific Place (PP), dan Sheraton Hotel & Towers Lobby, Surabaya. (dwq)

(da/da)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Fashion-Biz Section