Money.id - Prihatin dengan banyaknya sampah yang menggunung, membuat dua entrepreneur India menciptakan 'bank Wi-Fi' dari tempat sampah.

Adalah Raj Desai dan Pratik Agarwal yang menciptakan tempat sampah pintar yang bisa memberi akses Wi-Fi gratis kepada siapa saja yang mau membuang sampah di dalamnya.

"India sepertinya telah menjadi sebuah negara yang orang-orangnya senang melanggar aturan. Kami melihat sampah di jalan padahal tidak ada mobil lalu lalang di jalur tersebut. Kita juga sering melihat orang tidak menghormati ruang publik dengan melemparkan sampah seenaknya," kata Desai, salah satu pendiri startup ThinkScream.

Dilansir dalam laman CNN, Desai dan Agarwal punya ide cemerlang yaitu memberi reward kepada orang yang mau membuang sampah di tempat yang sudah disediakan.

Ide ini muncul ketika keduanya menyaksikan festival musik di Bangalore pada tahun 2013.

"Pratik dan aku tersesat dan kami butuh dua jam untuk menemukan satu sama lain," kata Desai.

"Terlintas dalam pikiran bahwa kita butuh solusi agar tetap terhubung di acara ini. Mereka juga terpukul oleh menggunungnya sampah di mana-mana."

Walaupun keduanya masih berusia 26 tahun. Hebatnya mereka menciptakan tempat sampah pintar yang akan memberikan akses Wi-Fi gratis selama 15 menit, setiap kali ada yang membuang sampah di dalamnya.

Tempat sampah pintar tersebut terbuat dari plastik dengan biaya pembuatan sekitar US$1470 atau sekitar Rp19,7 juta.

Tempat sampah tersebut memiliki tinggi sekitar 1,4 meter dan dilengkapi dengan layar LED.

Sehingga ketika Anda memasukkan sesuatu di dalamnya, layar akan mengirimkan kode unik untuk mengakses Wi-Fi secara gratis selama 15 menit.

Sinyal Wi-Fi dari tempat sampah pintar ini bisa menjangkau radius 50 meter.

ThinkScream bekerjasama dengan perusahaan telekomunikasi lokal dan memulai debutnya dengan membuat enam tempat sampah pintar yang disebar di sebuah festival musik pada 2014.

Sejak itu, ThinkScream telah menerima sejumlah pertanyaan dari perusahaan yang melihatnya sebagai peluang branding.

"Tapi itu bukan maksud kami," kata Desai. "Itu bukan gimmick. Tempat sampah pintar itu dimaksudkan untuk menjadi katalisator bagi masyarakat untuk mengubah perilaku mereka dan berhenti membuang sampah sembarangan."

Tempat Sampah Pintar (money.cnn.com)

ThinkScream juga mengembangkan produk serupa yang sudah dimodifikasi, agar pengunjung bioskop di Mumbai bisa memesan makanan melalui Wi-Fi.

Perangkat yang telah menjadi produk flagship ThinkScream itu sekarang telah tersebar di 60 gedung bioskop di Mumbai.

Desai mengatakan tempat sampah pintar buatannya juga bisa digunakan untuk area pedesaan.

Jika di perkotaan tempat sampah itu menampilkan kode Wi-Fi di layar, di area pedesaan Desai bisa mengaturnya agar bisa memunculkan gambar selebriti, seperti pemain kriket terkenal Sachin Tendulkar.

"Kami bisa menggantinya dengan gambar Tendulkar yang terlihat sedih tetapi kemudian berubah tersenyum jika ada warga yang membuang sampah di dalamnya," kata Desai.

Desai berharap tempat sampah pintarnya bisa tersebar di seluruh pelosok India sehingga negaranya bisa terlihat bersih dan tidak kumuh.

"Ini adalah salah satu cara untuk membantu mengubah pola pikir orang di India." (dwq)