Hingga hari ini, petisi tersebut telah didukung oleh lebih dari 8.000 netizen.
By Adhi 4 Januari 2016 11:28Money.id - Pergatian tahun ditandai dengan ribuan netizen yang ramai-ramai memprotes stiker di media sosial Line. Seorang warga Bogor bernama Gioveny Astaning Permana dilaporkan membuat petisi online di Change.org.
Gioveny menganggap beberapa stiker Line yang disediakan gratis dan berbayar tak mendidik anak-anak karena mengandung konten dewasa.
"Saya mengamati ini dari hasil 'Popular Creator Sticker' seperti sticker berjudul so much love, short couple problem, him & her, Lily & Marigold, romantic memories, love lasting forever, hugs and kisses yang termasuk dalam 50 popular creator sticker," kata Gioveny dalam petisinya.
Hingga hari ini, petisi tersebut telah didukung oleh lebih dari 8.000 netizen. Salah seorang pendukung petisi, Abi Yudhie mengatakan, "Mengerikan, Jangan jadikan budaya Indonesia yang ketimur-an dan kesopanan berubah jadi budaya barat! Berikan cara penyampaian informasi sesuai segmentasi audience, kan LINE sudah punya data audience, filter dong!!!!"
Gioveny meminta kepada pengelola Line Indonesia untuk menyaring konten-konten yang hadir termasuk sticker yang menjadi bonus menarik di dalamnya untuk melindungi anak-anak dari paparan konten dewasa.
Suka Artikel Ini? Klik Like
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus