Money.id - Website Pengaduan Masyarakat (Dumas) milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), diretas hacker. Sampai saat ini, laman Dumas Kemkominfo masih 'down' dan tertulis '404 Not Found'.

Terkait hal ini, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemkominfo, Ismail Cawidu, membenarkan website Dumas Kemkominfo kena retas. Saat ini pihaknya tengah memperbaiki website tersebut.

"Sedang dibetulkan. Kami inginnya secepatnya jangan sampai menunggu besok pagi," ujarnya seperti dikutip dari laman Merdeka.com, Kamis 16 Juni 2016.

Ismail mengaku belum mengetahui pasti motif di balik hacker menyerang situs Dumas Kemkominfo. Namun, jika melihat dari pesan yang disampaikan oleh hacker, serangan ini disebabkan oleh pernyataan Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) yang meminta Google dan YouTube diblokir.

Sebelum situs ini down, hacker memang sempat curhat yang isinya sebagai berikut:

"google mau di block, youtube mau di block. lah kurikulum 2K13 kan butuh google buat cari materi, nanti gimana dong pak? mau tambah bobrok otak e? terus youtube mau di block, anak negri banyak yang berbakat kalo kita liat disana. masa mau di block. nanti kita jadi bahan lelucon negri tetangga loh mas wkwkwkwk. jgn cuma 1 sisi mikirnya, internet tidak negativ, pemakainya lah yang bisa membuatnya negativ. bukan blokir solusinya, tapi perbaiki moral penggunanyaaa." (poy)