1. HOME
  2. DIGITAL
SMARTPHONE

Ponsel Zuk Z1 Ketahuan Pakai Sertifikat Bodong, Kominfo Kecolongan

Tim Pengendalian SDPPI sendiri sudah memanggil importir ponsel ZUK Z1 untuk dimintai keterangan.

By Nur Chandra Laksana 23 Desember 2015 19:05
Zuk Z1 (engadget.com)

Money.id - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengakui adanya penyalagunaan sertifikat Direktorat Jendral Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) yang dilakukan oleh importir smartphone Zuk Z1. Sebelumnya diwartakan bahwa pengamat teknologi Herry SW menemukan kejanggalan dalam sertifikasi smartphone Zuk Z1.

Melalui blog-nya, Henry mengaku menemukan keanehan sertifikasi setelah membeli ponsel itu dari sebuah situs belanja online. "Sertifikat sudah diterbitkan pada 2014 alias tahun lalu. Padahal, di situs ZUK jelas-jelas disebutkan kalau merek itu lahir pada 28 Mei 2015. Sedangkan ZUK Z1 baru diperkenalkan pada Agustus 2015," ungkapnya.

Menanggapi hal ini, Dirjen SDPPI Kementerian Kominfo M Budi Setiawan mengatakan bahwa benar kalau ponsel ZUK Z1 menggunakan sertifikat palsu dan kabar ini mulanya ia peroleh dari masyarakat luas.

"Berdasarkan informasi dari masyarakat tersebut, kami langsung menelusurinya. Dan dipastikan bahwa sertifikat itu bukan untuk ZUK," paparnya.

Senada dengan Budi Setiawan, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, juga telah mengakui hal ini. "Saya minta Pak Dirjen untuk cek, ternyata memang ada penyalahgunaan dari sertifikat yang dikeluarkan oleh kami. Sertifikat itu memang sudah dikeluarkan pada tahun 2014, tapi digunakan untuk perusahaan lain, bukan untuk ponsel Zuk Z1," jelas beliau saat ditemui hari ini, Rabu 23 Desember 2015.

Lebih jauh dipaparkan, faktanya proses sertifikasi untuk smartphone Zuk Z1 baru diteruima beberapa hari lalu oleh SDPPI, atau tepatnya pada 18 Desember 2015. Sementar sertifikat palsu yang dipakai Zuk Z1 saat ini ternyata merupakan milik smartphone Xiaomi Redmi 1S.

Sebagai tindak lanjut, tim Pengendalian SDPPI sendiri sudah memanggil importir ponsel ZUK Z1 untuk dimintai keterangan. Untuk perkara sanksi, Kominfo akan berkordinasi dengan Kementerian Perdagangan .

Zuk Z1 sendiri merupakan smartphone besutan vendor asal Tiongkok. Di sektor spesifikasi, ZUK Z1 hadir mengusung layar IPS LCD capacitive touchscreen 5,5 inch. Untuk konektivitas, ZUK Z1 sudah didukung dengan koneksi 4G LTE, kamera dengan lensa 13 MP dan 8 MP, chipset Snapdragon 801 dengan prosesor Quad-core 2,5 GHz Krait 400, memori 3 GB RAM, dan memori internal 64 GB.

Di Indonesia, Zuk Z1 dipasarkan secara eksklusif melalui toko online Blibli.com dengan banderol Rp 4.499.000. (dhi)

Suka Artikel Ini? Klik Like

(a/ncl)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Digital Section