1. HOME
  2. DIGITAL
TEKNOLOGI

Perempuan di Industri Teknologi

Pegawai perempuan di industri teknologi ternyata masih mendapatkan porsi yang minim

By Adhi 21 April 2016 17:42
Ilustrasi pekerja perempuan (pennlive.com)

Money.id - Meski kini telah banyak bermunculan tokoh perempuan dari industri teknologi, faktanya dunia teknologi masih didominasi oleh kaum pria. Isu kesetaraan gender memang masih menjadi masalah pelik di industri teknologi.

Pegawai perempuan di beberapa perusahaan TI berskala global ternyata masih mendapatkan porsi yang minim, tak terkecuali di perusahaan berskala 'raksasa' seperti Microsoft, Google, dan Apple.

Menurut hasil studi terkini lembaga riset Statista, persentase populasi pekerja perempuan secara keseluruhan di tiga perusahaan tersebut masing-masing hanya 27, 30, dan 31 persen.

Mengecewakannya lagi, menurut yang dilansir laman Techcrunch, mayoritas pekerja perempuan tersebut tidak menempati pos pekerjaan teknis. Pekerja perempuan lebih 'ramai' mengisi pos pekerjaan administrasi dan komunikasi.

Senada dengan data tersebut, Nuniek Tirta Ardianto selaku Founder #StartupLokal mengatakan bahwa jumlah perempuan dan laki-laki untuk menjadi pekerja atau developer IT memang masih timpang.

Akan tetapi, ia optimistis kesetaraan mungkin akan terjadi di kemudian hari. Ia menganalogikan kondisi serupa yang terjadi di bidang politik di hampir seluruh dunia.

"Kondisinya itu mirip sama dunia politik, jumlah politisi wanita sejak dulu ada. Tetapi kalau lihat jumlahnya antara laki-laki dan wanitanya masih terjadi perbedaan, apalagi teknologi yang ibaratnya masih baru," ujar Nuniek seperti dikutip dari laman Techno.id.

Meski begitu, Nuniek belum berani menyebutkan kapan jumlah wanita di industri teknologi akan seimbang dengan pria. Sebab, di Amerika Serikat saja yang memiliki industri teknologi lebih mapan dan wanita yang terlibat di dalamnya cukup banyak ternyata masih belum mengimbangi jumlah pria.

"Hal itu bisa terjadi kok, tetapi lambat. Kalau melihat dari sisi lain, khusus untuk founder startup perempuan di Amerika Serikat kemarin sempat baca itu jumlahnya baru 20 persen saja. Artinya kan memang masih sedikit tetapi terus meningkat, perlahan-lahanlah," ujarnya. (poy)

Baca juga:

(a/a)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Digital Section