Money.id - Kepopuleran ponsel asal negeri Tiongkok memang sedang merangkak naik di pasar dunia. Sebut saja Lenovo dan Xiaomi, keuda ponsel yang sangat populer di Indonesia ini masuk ke dalam jajaran produsen ponsel pintar terfavorit di seluruh dunia pada kurtal 4 tahun 2015.

Melasir dari laman AndroidAuthority, Kamis 28 April 2016, IDC menyebutkan bahwa pengiriman ponsel pintar pada kuartal pertama di seluruh dunia menyentuh angka 334,9 juta unit. Pengiriman ini memang sedikit meningkat jika dibandingkan dengan kuartal yang sama pada tahun lalu, yang menyentuh angka 334,3 juta unit.

Namun sayang bagi dua raksasa produsen ponsel pintar asal Tiongkok, yakni Lenovo dan Xiaomi. Kedua produsen ini dikabarkan mengalami penurunan pengiriman ponsel pintar pada kuartal pertama 2016, sehingga harus tergeser dari darfar tersebut.

Menggantikan Lenovo dan Xiaomi yang berada dalam daftar tervaforit, kembali ada dua nama produsen asal Tiongkok yang mencuat. Kedua nama tersebut adalah Oppo dan Vivo yang menduduki posisi empat dan lima pada kuartal pertama 2016.

Jika dilihat dari tabel diatas, Oppo yang baru saja meluncurkan varian ponsel selfie F1 Plus di Indonesia mampu mengirimkan 18,5 juta unit ke seluruh dunia. Jika dibandingkan dengan kuartal yang sama pada tahun lalu, kenaikan Oppo mencapai 153,2 persen yang membuat mereka berada di posisi keempat.

Di sisi lain, Vivo juga mencatatkan pertumbuhan yang luar biasa mengagumkan. Pada awal tahun ini mereka mampu menngirim 14,3 juta unit, atau naik sebesar 123,8 persen jika dibandingkan dengan pengiriman pada kuartal yang sama pada tahun lalu dan membuat dirinya bertengger di posisi kelima.

Sedangkan tiga nama lainnya yang bercokol di daftar tersebut adalah Samsung, Apple dan Huawei. Namun pada awal kuartal 2016 ini, Samsung dan Apple mengalami penurunan penjualan sebesar minus 0,6 persen untuk Samsung dengan pengiriman sebesar 81,9 juta unit dan minus 16,3 persen untuk Apple dengan pengiriman sebesar 51,2 juta unit, jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Sedangkan Huawei masih aman di posisi ketiga dengan kenaikan pengiriman sekitar 58,4 persen. Huawei mengukuhkan posisi ketiga dengan pengiriman sebesar 27,5 juta unti pada kuartal pertama 2016.