1. HOME
  2. DIGITAL
DIGITAL

Uji Coba Multi-Tasking, Google Ingin Masuk Pertarungan Tablet

Seiring peluncuran tablet milik mereka, yakni Pixel C, Google terus kembangkan multi-tasking untuk bersaing di dunia tablet

By Nur Chandra Laksana 13 Desember 2015 19:30
Pixel C (sumber : cnet.com)

Money.id - Belum lama ini Google baru saja mengeluarkan produk terbaru mereka, yakni Pixel C . Perangkat tablet milik Google ini memang diharapkan bisa bertanding dengan pesaingnya, yakni Apple iPad dan Microsoft Surface.

Namun sayangnya, Android masih belum bisa menandingi produktivitas dari Windows, Chrome OS, dan bahkan iOS, walaupun sudah dihadirkan dengan keyboard yang cukup solid dan perangkat keras yang mumpuni.

Memang yang jadi titik berat permasalahannya bukan dari sisi perangkat keras dan kenyamanan digunakan, namun lebih pada produktivitas dari sistem operasi yang dijalankan.

Dilansir dari laman engadget pada Minggu pada 13 Desember 2015, Glen Murphy, Direktur User Experience dari Android dan Chrome mengatakan, “Kami sedang bekerja keras dengan berbagai macam alat untuk Android dengan form factor yang terbatas ini.”

“Kami sudah mencoba banyak hal, seperti mengerjakan tampilan multi-window, di mana kami telah memakan waktu yang banyak untuk mengerjakannya. Semoga saja kami bisa membagikan kabar ini secepatnya,” ucap Glen.

Dibanding dengan Google, Samsung dan Microsoft telah terlebih dahulu menawarkan pengalaman multi tasking dengan split screen yang sempurna bertahun-tahun lalu.

Dan belum lama ini Apple mengikuti langkah kedua produsen tersebut dengan hadirnya iOS 9 milik mereka.

Andrew Bowers, Direktur Perangkat Keras Konsumen memberikan catatan bahwa teknolgi split-screen ini adalah sebuah proyek untuk Android N, sebuah sistem operasi yang akan muncul di waktu mendatang.

Jika kita merujuk kepada perputaran sistem operasi Android, maka tidak akan melihat sistem operasi ini setidaknya sampai musim gugur selanjutnya.

Jika Google ingin mulai bersaing dengan perangkat tablet lainnya, maka Pixel C -- yang notabene tablet murni buatan Google tanpa campur tangan pihak lain -- harus dibekali sistem operasi yang lebih mumpuni lagi untuk bersaing di pasar tersebut. Semoga saja PR ini akan deselesaikan oleh pihak Google secepatnya. (poy)

(ncl/ncl)

Related

Komentar

Recommended

What Next

More From Digital Section