2. Integritas dan Oportunisme
Jika sebagai pemasar ingin membuat tulisan yang menggugah dan menciptakan konten visual kompleks, untuk beragam khalayak, maka hal utama yang harus difokuskan adalah membuat konten yang mencerminkan nilai-nilai inti dari merek dan tujuan bisnis.
Yaitu sebuah konten yang bisa memenuhi keinginan, kebutuhan, dan aspirasi konsumen. Tentu membuat profil konsumen bisa membantu, tetapi nilai-nilai atau tujuan dari konten online Anda juga sama pentingnya. Hhindari menganggap konten Anda tak memuaskan.
Menjadi diri sendiri dan memiliki orisinalitas adalah hal baik, tetapi dianjurkan agar tak terlalu memaksakan opini tertentu atau antusias dengan konten yang dipasarkan, bila akhirnya tak relevan dengan tujuan utama dan dalam melayani kebutuhan konsumen Anda.
3. Dilihat dan Didapat
Salah satu strategi pemasaran konten online adalah berusaha agar apa yang dilihat konsumen mudah diperoleh calon konsumen. Hal itu dapat menumbuhkan kepercayaan dan loyalitas di kalangan konsumen.
Anda diharapkan untuk konsisten dengan janji, baik di dunia maya ataupun di dunia nyata.
Prinsip tersebut seringkali dilupakan oleh pengusaha. Padahal ini adalah salah satu cara memperbaiki dan meningkatkan pengalaman konsumen pada tingkat yang lebih bermakna. (els)
Intip Kado Istimewa Rafathar dari Kuda Poni Hingga Taman Bermain
Agar Dompet Tak Makin 'Tipis', Lakukan Penghematan dengan Cara Ini
Pemerintah Angkat Bicara Soal Rokok Naik Jadi Rp50 Ribu per Bungkus
Indonesia Ribut Taksi Aplikasi, di Eropa Sudah Ada Jet Pribadi Online
25 Maret 2016 11:02