Money.id - Bila berbicara soal aplikasi pesan instan, mungkin WhatsApp adalah yang terpopuler. Berbekal sekitar 900 juta pengguna aktif bulanan, aplikasi yang beroperasi di bawah kendali Facebook ini merupakan dikenal sangat simpel dan memiliki banyak fitur untuk digunakan.

Namun sayang, belakangan diketahui bahwa WhatsApp ternyata memiliki kelemahan. Menurut informasi yang dikutip dari laman Independent, Senin 11 Desember 2015, kelemahan WhatsApp ternyata terletak pada penggunaan emoji (emoticon).

Diungkapkan bahwa terlalu banyak menggunakan emoji dapat membuat aplikasi WhatsApp crash (rusak atau tidak bisa diakses secara tiba-tiba). Parahnya lagi, celah pada sistem aplikasi WhatsApp ini dapat dimanfaatkan oleh hacker untuk mencuri data percakapan pribadi pengguna.

Seorang ahli keamanan komputasi, Indrajeet Bhuyan, menjelaskan bahwa WhatsApp bisa crash bila menerima pesan yang sangat panjang berisi emoji. Ketika seseorang mengirim (atau mendapatkan) pesan dengan isi sekitar 5.000 karakter disertai banyak emoji, maka aplikasi tersebut secara otomatis akan crash.

Satu-satunya cara untuk menggunakan kembali aplikasi ini hanyalah dengan menghapus history pesan dan membuka kembali percakapan yang ada di WhatsApp.

"Di WhatsApp, kita sebetulnya masih bisa mengirim sampai 6.000 karakter, namun setelah dicoba, aplikasi ini langsung crash ketika mengirim lebih dari 4.500 karakter yang dipenuhi emoji," ungkap Bhuyan.

Lebih jauh ia memaparkan, masalah ini rentan terjadi di aplikasi WhatsApp versi Android. Sementara versi iOS, diklaim lebih tahan terhadap gangguan sistem seperti ini.

Suka Artikel Ini? Klik Like