Money.id - Setelah dikunjungi oleh Gerhana Matahari Total (GMT) pada 9 Maret 2016 silam, tahun ini Indonesia kembali dikunjungi satu gerhana lagi. Kali ini, beberapa wilayah di Indonseia akan dikunjungi kejadian alam berupa Gerhana Matahari Cincin (GMC).

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Indonesia memperdiksi kejadian GMC ini akan terjadi pada 1 September 2016. Untuk wilayah sendiri, sekitar 124 kota dan kabupaten di 10 provinsi, yaitu Sumatera Barat bagian Selatan, Bengkulu, Sumatera Selatan bagian Tenggara, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, dan Jawa Timur bagian Barat akan dapat menyaksikan GMC secara langsung.

Untuk waktu pengamatan sendiri, pihak BMKG menyatakan akan terjadi pada rentang waktu pukul 17.15 hingga 17.45. Namun perlu diingat, waktu ini akan bervariasi tergantung dengan lokasi pengamatan yang berbeda-beda.

Untuk lokasi pengamatan paling baik, BMKG memprediksi Kota Lampung akan menjadi tempat paling baik untuk mengamati kejadian alam ini. Namun, pihak BMKG juga mengatakan di wilayah lainnya yang sudah disebutkan tadi juga tetap bisa melihat keindahan GMC.

BMKG sendiri menyarankan kepada masyarakat untuk tidak menyaksikan kejadian alam ini dengan mata telanjang. Hal ini dikarenakan sinar yang dipancarkan oleh matahari bisa merusak mata jika diamati dengan mata telanjang.

GMC sendiri adalah peristiwa ketika terhalanginya cahaya Matahari oleh sebagian badan Bulan sehingga tidak semuanya sampai ke Bumi. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase bulan baru dan dapat diprediksi sebelumnya. (dwq)