Money.id - Puteri Indonesia 2013, Whulandary Herman kini sedang menjajal dunia bisnis. Terinspirasi oleh keindahan Indonesia, desain batik menjadi unsur dalam busana hasil rancangannya. 

"Aku mau buat batik itu lebih modern saat dikenakan dengan bahan-bahan (lokal) yang berbasis Indonesia" ujar Whulan kepada Money.id, Senin 22 Februari 2016. 

Dengan label 'WD By Whulandary, wanita berusia 26 tahun itu juga memberi sentuhan gaya maskulin dalam desainnya. Soal harga, Whulan mengatakan kalau produknya ramah kantong, terutama bagi para mahasiswa. 

"Sasarannya kan anak muda terutama (anak) kuliah yang uang jajan pas-pasan tapi masih mau kelihatan gaya dan fashionable. Harganya terjangkau sesuai dompet," katanya. 

Desain WD By Whulandary (Instagram)

Tidak menutup kemungkinan, kata Whulan, penjualan WD By Whuladary bisa mencapai lima lusin pakaian untuk satu bulan. "Omzetnya lumayan banget, itu bisa diluar ekspetasi. Kadang aku baru share di Instagram dan Facebook, dua hari udah abis stoknya," kata Whulan yang pernah mendapatkan Juara 1 Asia Top model 2010 di China.

Soal desain, dia lebih mengeluarkan hasil gambarnya terbatas atau hanya satu desain setiap bulannya. Alasannya karena dia tak ingin pakaiannya terlalu banyak digunakan oleh orang yang sama.

Kekuatan Media Sosial
Media sosial menurut Whulan sangatlah berpengaruh kuat dalam bisnisnya. Sejak 2013 WD By Whuladary masih di jual secara online.

"Aku sempat nggak seriusin bisnis ini karena kerjaan di Puteri Indonesia lumayan menyita waktu. Tapi kalau ada waktu senggang aku buat, terus dijual lewat sosial media," kata wanita yang sibuk latihan vokal saat ini.

Lewat media sosial, dia juga meminta bantuan dari teman-teman publik figur. "Itu ngaruh banget. Jadi aku lebih kenceng di sosial media sih sekarang. Tiap aku masukin Instagram pasti ada yang beli." (els)