Money.id - Satu lagi, pelawak tanah air pergi meninggalkan duka. Namun pihak keluarga belum mau memberikan pertanyaan terkait sakit yang diderita Budi Prihatin alias Budi Anduk.

Kabar meninggalnya Budi diketahui dari presenter televisi sekaligus panelis acara ILK (Indonesia Lawak Klub), Maman Suherman.

"Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Turut berduka atas wafatnya sahabat kami, anggota @PP_PasKI Budi Anduk," tulis maman dikutip dari akun Twitternya. Senin 11 Januari 2016.

Beredar kabar bahwa Budi menderita penyakit kanker, ada pula yang menyatakan bahwa pria asal Cirebon itu menderita sakit paru-paru basah, hingga muncul benjolan di bawah dagu.

Namun diketahui, Budi dilarikan ke rumah sakit saat kondisinya sedang kritis. Rencananya jenazah akan dibawa ke rumah duka dikawasan Jatiwaringin, dan langsung dimakamkan.

Juragan Kontrakan
Karier Budi Anduk diawali sebagai figuran dalam program Ngelaba (Patrio) pada 1996. Namun seiring berjalannya waktu, dia menyadari kiprahnya di dunia hiburan tak bisa diandalkan untuk masa depan.

Demi menopang kehidupan keluarga, pria berusia 47 tahun itu memutuskan menjalankan bisnis properti, yaitu kontrakan. Bisnis itu ternyata sudah dijalankan sekitar enam tahun silam.

"Mumpung ada (uang dan kesempatan) dan sebagai investasi," kata Budi seperti dikutip dalam Kapanlagi. Dibandingkan artis kebanyakan yang terjun ke bisnis fashion dan kuliner, Budi menilai bisnis properti adalah usaha yang aman dijalankan, karena minim risiko.

Budi mengaku, masih takut menjajal bisnis lainnya. "Kalau yang lain (kuliner atau fashion) masih takut, karena saya pribadi belum tahu itemnya. Masih banyak yang harus dipikirin," ujar pria bernama lahir Budi Prihatin itu.

Suka Artikel Ini? Klik Like