Polsek Kuta Utara menerima laporan dugaan penganiayaan yang dialami artis Tamara Bleszynski pada Kamis malam 14 April 2016. Terkait kasus tersebut, mantan suaminya, Mike Lewis mengaku sudah mengetahui bahwa pelaku, Wayan Putra Wijaya alias Sobrat pernah mengganggu kehidupan Tamara dan keluarganya.
(Tamara menandatangani laporan kepolisian di Polsek Kuta Utara/Instagram)
"Aku dengar dari awal enam bulan lalu (tetapi) peristiwa enggak seberat kemarin. Waktu itu dia sudah merasa bahaya dengan WS. (Saat) dia lapor ke polisi, aku kaget," kata Mike saat ditemui di kawasan Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin 18 April 2016.
Mike mengaku sempat menawarkan diri untuk mengurus masalah yang menimpa Tamara. Salah satunya dengan mengirim orang menjadi pengawal alias bodyguard. "Karena aku khawatir sama Kenzo (anak Tamara dengan Mike)."
Mike juga melihat kondisi Bali semakin tidak aman. Ketidakamanan itu lantas menimpa Tamara. Dia menceritakan singkat, dugaan penganiayaan yang diterima Tamara adalah rambut yang ditarik oleh pelaku.
(Mike, Tamara, Kenzo, dan teman Tamara/Instagram)
"Itu Tamara lagi (diboncengi) naik motor. Temannya (Tamara) juga dipukul. Tamara khawatir, dia (pelaku) bawa pisau karena dia kan enggak normal," cerita Mike.
Meski demikian, Mike mengatakan saat ini kondisi Tamara sudah lebih aman. Terlebih karena masyarakat di sekitar Bali yang menyadari sikap buruk yang dilakukan pelaku. (els)
Tamara dan Mike (Kapanlagi-Instagram/Hakim Satriyo)
