Money.id - Ashanty Hermansyah kecewa melihat penjualan produk kecantikannya 'Ashanty Beauty Care' yang menurun drastis. Kecewa dan penyesalan itu muncul lantaran ada situs yang menyebut, bahwa produk kecantikannya berbahaya.

Pada 29 Agustus 2016, situs Gluteracare.com sempat menulis artikel bahwa Ashanty Beauty Care merupakan salah satu krim pemutih wajah berbahaya. Hal tersebut sontak menggegerkan para konsumen Ashanty dan berpengaruh pada penjualannya.

"Penurunan (penjualan) iya! Mereka tidak mau menggunakan lagi sebelum aku klarifikasi. Itu kan efeknya jelek sekali ke Ashanty Beauty Care ini," jelas Ashanty seperti dikutip laman Kapanlagi, Rabu 14 September 2016.

Lalu saat ditanyakan berapa kerugiannya, apakah benar mencapai Rp5 miliar, wanita yang tengah mengandung delapan bulan itu membeberkannya.

Minola Sebayang dan Ashanty © 2016 money.id/Muhammad Akrom Sukarya

"Sebelum ada postingan itu, penjualan produk aku rata-rata mencapai 10.000 pack per bulan, tapi sekarang jadi sekitar 3.000 pack aja. Satu pack seharga Rp750 ribu. Kalau kerugian aku enggak tahu sih ya pastinya berapa, itu orang keuangan yang tahu. Tapi lumayan bikin pusing," ujar Ashanty.

Lewat kuasa hukumnya, Ashanty berpikir akan membawa kasus ini ke jalur hukum. "Makanya aku minta tolong ke abang Minola (Sebayang) dan aku lagi hamil juga. Minta bantuan untuk klarifikasi, jangan sampai berita ini semakin menyebar. Orang ngeliatnya wah dia enggak klarifikasi, berarti bener nih. Dengan ini aku berharap para konsumen yang sudah maupun yang belum akan trust sama aku," tutupnya.